2. Kualitas Produk
Kesegaran produk. Produk yang dijual di pasar tradisional, terutama produk pertanian dan perikanan, umumnya lebih segar karena berasal langsung dari petani atau nelayan.
Salah satu keunggulan utama pasar tradisional adalah kesegaran produk, terutama untuk produk pertanian dan perikanan.
Produk di pasar tradisional biasanya langsung dari petani atau nelayan ke konsumen, tanpa melalui banyak perantara. Hal ini membuat waktu antara panen atau tangkapan dengan saat produk sampai ke tangan konsumen menjadi lebih singkat, sehingga kesegarannya terjaga.
Untuk menjaga kesegaran, petani dan nelayan umumnya tidak menggunakan pengawet kimia dalam jumlah banyak. Produk yang dijual di pasar tradisional cenderung lebih alami dan minim bahan pengawet.
Pasar tradisional menawarkan beragam jenis produk lokal yang mungkin tidak ditemukan di supermarket. Kita bisa menemukan varietas buah dan sayuran musiman yang lebih segar dan unik.
Variasi produk. Pasar tradisional menawarkan beragam jenis produk, mulai dari bahan pokok hingga produk olahan, sehingga konsumen memiliki lebih banyak pilihan.
Salah satu keunggulan lain dari pasar tradisional adalah keberagaman produk yang ditawarkan. Hal ini membuat konsumen memiliki lebih banyak pilihan untuk memenuhi kebutuhannya.
Pasar tradisional sering kali menjadi wadah bagi produk-produk lokal yang mungkin tidak ditemukan di supermarket. Ini bisa berupa hasil pertanian, kerajinan tangan, atau makanan khas daerah.
3. Interaksi Sosial
Komunitas masyarakat. Pasar tradisional menjadi tempat berkumpulnya masyarakat untuk berinteraksi dan bertukar informasi. Pasar tradisional memang lebih dari sekadar tempat berbelanja. Ia juga menjadi pusat aktivitas sosial yang penting bagi masyarakat.