Mohon tunggu...
Jumari (Djoem)
Jumari (Djoem) Mohon Tunggu... Seniman - Obah mamah

Hidup bergerak, meski sekedar di duduk bersila.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Aku Sadar

25 Desember 2011   07:22 Diperbarui: 25 Juni 2015   21:47 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

karena usia cintaku padamu, melebihi usiaku sendiri,

bahkan usiamu.

kamu juga paham, sajak ini bukan untuk merayu

tetapi memang sajak ini bilang apa adanya

tentang halusnya kulitmu,

kebiasaanmu yang sering makan dan minum,

kebiasaan manjamu, karena kamu wanita

dan aku sadar,

ketika saat pertama ku kecup bibirmu,

kamu berjingkat kaget,

karena bau kentutku yang tak mampu ku tahan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun