Pertanyaan Penilaian Merupakan Salah Satu Strategi Penilaian Sederhana, Guru Bisa Terapkan

Pertanyaan Penilaian merupakan cara yang menarik untuk menilai kelas secara langsung dan pada saat bersamaan. Libatjan siswa dari awal untuk mengenal satu sama lain dan bekerja sama.

Tujuan Pembelajaran setiap materi sudah tercantum dalam silabus. Dan ketika seorang guru akan mengajarkan suatu materi, maka guru tersebut akan menyampaikan terlebih dahulu tujuan-tujuan untuk apa kita mempelajari materi tersebut.

Setelah disampaikannya tujuan pembelajaran. Guru mulai untuk mengeksplorasi kelasnya dengan jenis atau teknik yang sudah dipersiapkannya  dalam KBM dengan tujuan tercapainya tujuan-tujuan dalan materi tersebut.

sumber gambar : Dokpri

Prosedur yang perlu dilakukan :

1. Menyusun tiga atau empat pertanyaan untuk mempelajari bagaimana siswa kita.

Contoh pertanyaan-pertanyaannya meliputi :

a. Pengetahuan mereka tentang materi pelajaran.

b. Sikap mereka terhadap materi pelajaran.

c. Pengalaman-pengalaman  siswa yang relevan dengan materi pelajaran.

d. Keterampilan yang telah mereka dapatkan sekitar materi pelajaran.

e. Latar belakang kompetensi mereka.

f. Apa yang .ereka harapkan dari materi yang akan dipelajarinya ini.

2. Bentuk kelompok  siswa dengan jumlah tiga orang (trio) atau empat (kwartet), disesuaikan dengan jumlah siswa.

3. Setiap siswa diberi satu pertanyaan Penilaian.

4. Mintalah dia untuk mewawancarsi siswa lain dalam. Kelompoknya dan mencatat jawabannya di kertas/buku.

5. Kumpulkan kembali siswa dalam sub-sub kelompok pertanyaan yang sama.

6. Perintahkan tiap sub kelompok untuk menyatukan data mereka dan mengikhtisarkannya. Kemudian di bacakan di depan kelas.

 sumber gambar : Dokpri

Dari strategi ini seorang guru akan mendapat data yang akurat tentang penilaian kelas.

Sejauh mana kompetnsi atau kemampuan siswa dalam menguasai materi yang akan dipelajarinya. Sehingga guru bisa mengukur batasan-batasan  tujua pembelajarannya.

Dan dapat memilih model atau teknik yang akan diterapkan dalam proses pembalajarannya yang disesuaikan dengan materi yang akan dipelajarinya.

Sumber : Dr. Melvin. L. Silberman. 2016. Active Learning.