Seorang guru akan merasa puas dan bahagia kala tahu bahwa siswa-siswinya antusias dalam mengikuti pembelajaran.Â
Bahkan lebih dari itu dengan hasil yang baik maka seorang guru akan merasa bahwa proses KBM nya berhasil.
Bukan saja profesional, inovatif dan pintar. Tetapi ada beberap hal yang kooperatif dan  menarik agar siswa termotivasi belajarnya.
Hal-hal tersebut antara lain :
1. Menanyakan kabar
Ketika seorang guru masuk ke kelas. Siswa-siswa mengharapkan guru tersebut menyapanya dengan ramah. Maka berikan kesan pertama yang baik yang membuat siswa-siswa senang. Yaitu dengan menanyakan kabar.
2. Memberi kebebasan memilih materi.
Materi adalah gambar awal yang dilihat siswa, apakah sulit apa mudah, melelahkan apa tidak, membosankan atau tidak.
Dalam kondisi seperti ini guru sebisa mungkin mencairkan suasana dengan memberi tawaran kepada siswa pada saat itu mau belajar materi yang mana.
3. Menawarkan tempat belajar yang diinginkan.
Tempat belajar bisa di dalam atau di luar kelas. Dengan menawarkannya akan memberi kesan menyenangkan, karena kan terbesit pada benaknya  suatu tempat belajar yang sesuai keinginannya saat itu. Suatu tempat belajar yang akan mendukung belajarnya. Misal di jam terakhir, mereka memilih di taman sebagai pilihannya untuk memgurangi penat sebelumnya belajar dalam ruangan.
4.Memberikan  kebebasan untuk memilih model atau gaya belajar.
Hal ini juga akan membangkitkan motivasi belajar siswa. Siswa akan memilih model belajar yang menurutnya sesuai dengan materi yang akan dipelajarinya dan waktu yang tersedia.
5. Menghadirkan humor.
Mengajak bercanda atau selipkan humor di tengah-tengah suadara belajar dapat memberikan more motivation.
Menjadika siswa fresh kembali. Dan suasana belajara pun meyegarkan penuh semangat dan antusias siswa.
Intinya melibatkan siswa dalam menentukan keputusan dalam proses pembelajaran akan membangun motivasi belajar siswa.
