Literat dari kata literatur yang berarti sebuah rujukan atau referensi dari sebuah tulisan atau ide/ gagasan seseorang.
Literatur tak lepas dari identifikasi  sebuah tulisan ilmiah yang termaktub dalam datanya yang berupa teori  atau kajian yang digunakan sebagai dasar atau landasan dari pemikiran-pemikiran dalam tulisannya.
Literatur bisa juga sebagai sarana edukasi.
Kata literatur berkaitan dengan kata literasi. Literasi di sini maksudnya adalah suatu kegiatan yang merujuk pada suatu kemampun individu mengenai bidang tertentu yang diperlukan pada kehidupan sehari-hari.
Guru atau pengajar/ pendidik adalah seseorang yang posisinya sangat penting dalam dunia pendidikan, khususnya pembelajaran.
Pada proses pembelajaran guru merupakan pembimbing, pembina dan fasilitator bagi peserta didiknya. Di sini peran guru sangat menentukan akan keberhasilan belajar peserta didiknya.
Dalam pencapaian keberhasilan peserta didik pada proses pembelajaran. Diharapkan seorang guru tersebut memilki jiwa humanis yang akan membawa anak didiknya menjadi manusia yang manusiawi dengan memberi bekal untuk kehidupan masa depannya.
Sebuah tanggung jawab yang besar bagi guru. Karena dituntut untuk mampu membentuk sebuah generasi yang memiliki nilai atau kualitas individu yang tinggi dan karakter kuat dalam menjalankan berbagai ragam hidupnya.
Peserta didik mempercayakan pengembangan  emampuan dirimya kepada guru untuk bisa mengasahnya baik kemampuan kognitif/pengetahuan, psikomotorik/keterampilan dan afektif/ sikap.
Dengan mengemban  tanggung Jawab yang besar tersebut tentu saja seorang guru harus memilki kemampuan yang memadai untuk mampu membentuk generasi hebat bermartabat.
Guru yang literat adalah guru yang memilki ilmu pengetahuan yang tinggi, wawasan yang luas, yang memiliki keterampilan yang mumpuni sebagai guru dan memilki suri tauladan yamg mampu menjadi teladan pesertaa didiknya.
Guru literat juga merupakan guru yang berfungsi sebagai ujung tombak pengetahuan peserta didiknya, tempat bertana tentang keilmuan baik yang dpelajari  di dalam kelasnya maupun di luar kelsanya, oleh karenanya ciri dari guru literat adalah seorang guru yang memliki pengetahuan dan wawasan yang luas karena ativitasnya membaca dan selalu mengupgrade dirinya untuk selalu berinovasi. Guru juga tempat berdiskusi akan temuan-temuan permasalahan oleh peserta didiknya, dan guru sebagai corong peserta didik dalam mempelajari suatu bidang ilmu.
Sebagaimana menjadi guru literat,beberapa hal yang perlu dilakukan supaya menjadi guru literat, diantaranya ;
1. Niat yang tulus mengajar adalah suatu ibadah.
2. Mengasah pengetahuannya dengan suka membaca dan memperdalam ilmu pengetahuan.
3. Gemar menulis sebagai refleksi suatu kemampuanmya hasil membacanya.
4. Memiliki sikap rasa ingin tahu  yang tinggi dalam mencapai keberhasilan peserta didiknya.
5. Selalu berinovasi dalam pembelajaran baik materi ataupun metodologinya.
6. Memilki  kemampuan spiritual yang memadai.
7. Memiliki kecerdasan emosional yang tinggi.
8. Selalu mengupgrade dirinya, mengikuti perkembangan Zaman.
9. Memliki cara berpikir objektif, ilmiah dan positif.
10. Tingkah lakunya bisa menjadi teladan peserta didiknya (menjadi role model pesrta didiknya)
11. Sepak terjangnya di bidang pengajaran dan pendidikan mampu menginspirasi peserta didik dan rekan-rekan seprofesinya.
Hal-hal di atas didasari akan cintanya kepada ilmu pengetahuan dan kesadaran tinggi akan tanggung jawab profesinya.
Semoga betmanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H