Mohon tunggu...
juju juriyah
juju juriyah Mohon Tunggu... Guru - Penulis sastra dan nonsastra, guru man 3 Cirebon peraih juara menulis tingkat internasional maupun nasional.

Hobi menulis sebagai tempat untuk berbagi dan tempat mengungkapkan ide/gagasan/pendapat dan perasaan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Lembayung Merah

31 Mei 2023   13:39 Diperbarui: 31 Mei 2023   13:51 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bias rindu terberai dalam rintik hujan.

Mengguyur hangat menulusuri jiwa.

Bening butiran-butiran jernihnya menyejukan kalnu nan mendayu.

Bersitan bayangan indah dibalik rintik hujan.

Merayu 'tuk mengajak berseloroh syahdu.

Semakin lama semakin indah rintik menghilang.

Terbias dengan lembayung merah yang hadir mengisi kerinduan yang meraja.

Semakin bergelora asa dan angan.

Menyelimuti kalbu, mendera jiwa.

Menyentuh rasa terdalam di hati yang berkobar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun