Assesmen pada anak berkebutuhan khusus (ABK) dilakukan untuk mengetahui kemampuan dan kebutuhan mereka, sehingga dapat disusun program layanan yang sesuai. Assesmen pada anak berkebutuhan khusus dapat dilakukan dengan beberapa cara, diantaranya:
1.  Assesmen akademik : Mengetahui     kemampuan anak dalam membaca,  menulis, dan berhitung.
2. Assesmen sensori : Mengetahui kemampuan anak dalam pendengaran,penglihatan, motorik kasar dan halus, keseimbangan dan lokomotor.
3. Assesmen psikoemososial : Mengetahui kondisi psikis, emosi dan sosial anak berdasarkan pengalaman hidupnya.
Assesmen pada anak berkebutuhan khusus
 memiliki beberapa tujuan yaitu :
1. Mengetahui keadaan siswa saat ini
2. Menemukan kemampuan dan
   ketidakmampuan siswa
3. Menentukan kebutuhan belajar siswa
4. Membuat program perencanaan intervensi
   (Pembelajaan)
5. Memantau kemajuan belajar siswaÂ
6. Mengetahui level perubahan yang terjadiÂ
   dalam program layanan pendidikanÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H