Mohon tunggu...
Judith Bayu Firdaus
Judith Bayu Firdaus Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Suka berpergian

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Perubahan UM, Fasilitas Nyaman untuk Mahasiswa

9 September 2024   13:04 Diperbarui: 9 September 2024   13:54 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Dokumen Pribadi

Penerimaan Mahasiswa Baru baru beberapa hari ini telah berlangsung di berbagai universitas, salah satunya Universitas Negeri Malang (UM). Penerimaan tersebut menjadi sebuah hal sangat istimewa untuk sebuah universitas. Hal tersebut dapat terlihat dengan adanya perubahan dalam fasilitas yang diberikan.

Saat perkuliahan aktif kembali, fasilitas merupakan sebuah hal yang perlu diperhatikan oleh pihak kampus UM. Pasalnya tiap tahun, pasti akan ada keluhan mengenai permalahan yang terjadi.

Permasalahan yang dikeluhkan oleh mahasiswa UM tidak pernah ada habisnya, contohnya saja tempat parkir. Lahan atau tempat parkir yang kurang akan menimbulkan keributan maupun perdebatan mahasiswa. Tidak ada kalanya mahasiwa juga merasa lelah dan jengkel saat menacri tempat kosong di parkiran.

Seperti halnya yang dirasakan David, mahasiswa Fakultas Sastra yang selalu berangkat menggunakan motor.

"Menyulitkan untuk ku, ya bayangkan masak telat masuk kelas cuma gara-gara mencari tempat parkir kosong. Mutar-mutar malah terisi semua dan ujung-ujungnya parkir di rektorat lalu jalan ke gedung" ungkap David.

Dirasa belum cukup, mahasiswa UM juga pernah mengeluhkan mengenai tempat makan atau kantin di gedung baru yaitu gedung A19 dan A20. Hal tersebut dikarenakan tempat kantin tidak ada dan dirasa terlalu jauh dengan gedung. Dan hal tersebut membuat sebagian mahasiswa merasa terbebani.

Hal tersebut dirasakan oleh Ega, mahasiswa yang sering mendapatkan matakuliah di gedung A19 yang menceritakan pengalamannya.

"Dulu cukup merepotkan bagi kami mencari makan ketika ada matakuliah di gedung A, disana kami harus mencari makan di luar gedung salah satu nya saya yang harus pergi ke fakultas Sastra menggunakan motor untuk membeli makan lalu kembali ke gedung A yang notabenya cukup merepotkan karena harus mencari tempat parkir" ungkap Ega.

Beberapa permasalahan tersebut sangat mengganggu mahasiswa secara langsung maupun tidak langsung. Membuat mahasiswa geram akan fasilitas yang diberikan kampus pada mereka.

Namun, hal tersebut telah tertasi oleh UM dengan adanya penambahan lahan parkir baru dan pembukaan Food Court di gedung A. Bukan hanya itu, Um juga merombak bebrapa fasilitas yang masih dianggap kurang layak untuk kenyamanan mahasiswa seperti memperbarui cat yang terkelupas pada gedung lama, penggantian meja, mengatasi permsalahan LCD dan sebagainya.

Perubahan yang diberikan oleh UM secara tidak langsung sedikut demi sedikit membuat mahasiwa lebih nyaman dalam perkuliahan terutama untuk mahasiswa baru.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun