Mohon tunggu...
Puisi

Salah Mengerti

29 Juli 2017   18:10 Diperbarui: 29 Juli 2017   19:01 217
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pribadi

Kau si baik hati, pun pemerhati

Namun, aku memandang tindakanmu sebagai suatu ketulusan penggugah hati

Salah mengerti

Dia sungguh-sungguh tidak akan terganti, bukan begitu?

Ujarmu kala itu bukanlah sandiwara

Lalu, aku mengutukimu?

Tidak, aku hanya bisa memaki diriku ohh betapa bodohnya.

*Dengan perubahan seperlunya. Sebelumnya pernah diterbitkan di campus.imcnews.id*

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun