Setiap orang punya perjalanan hidup dan kondisi tubuh yang berbeda. Tidak ada gunanya membandingkan diri dengan foto-foto di sosial media yang mungkin sudah diatur sedemikian rupa.
2. Fokus pada kesehatan, bukan hanya penampilan
Kecantikan bukan hanya soal penampilan fisik, tapi juga soal bagaimana kita merawat diri. Daripada terobsesi dengan berat badan atau bentuk tubuh, lebih baik kita fokus pada kesehatan fisik dan mental.
3. Ciptakan definisi kecantikan menurut versi dirimu sendiri
Jadilah pribadi yang berani mendefinisikan kecantikan berdasarkan apa yang kamu anggap penting, bukan apa yang dikatakan oleh masyarakat.
Cantik versi diri sendiri itu jauh lebih penting
Sebagai perempuan, kita harus sadar bahwa beauty standards bukanlah aturan yang harus diikuti. Standar ini bukan ditentukan oleh siapa pun kecuali diri kita sendiri. Setiap orang punya keunikan masing-masing yang membuat mereka terlihat cantik dengan caranya sendiri.
Menjadi cantik versi diri sendiri jauh lebih penting agar kita tidak terjebak memenuhi ekspektasi yang sebenarnya tidak relevan. Kita harus belajar mencintai diri sendiri apa adanya, tanpa merasa tertekan oleh penilaian orang lain atau lingkungan sekitar.
Kecantikan bukan hanya soal penampilan luar saja. Kecantikan sejati terletak pada bagaimana kita merasa nyaman dengan diri sendiri, bagaimana kita merawat diri, dan bagaimana kita melihat dunia dengan pikiran yang positif.
Jadi, siapa yang menentukan beauty standards? Jawabannya adalah kamu sendiri. Kamu berhak mendefinisikan cantik sesuai dengan apa yang membuatmu bahagia, bukan apa yang dikatakan orang lain.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H