Mohon tunggu...
Juanetta Khalifa Amarahman
Juanetta Khalifa Amarahman Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UNS

Kimia UNS 21'

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Membandingkan Kandungan Senyawa Garam Dapur dan Garam Himalaya

24 Oktober 2021   20:31 Diperbarui: 24 Oktober 2021   20:58 908
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi garam dapur dan garam himalaya (aksaralangit.com)

Cara yang dapat dilakukan agar tubuh tidak kelebihan garam misalnya, menghindari makanan olahan instan, mengonsumsi makanan tanpa garam, dan meminta untuk garam yang terpisah ketika makan di restoran. Hal yang utama dilakukan yaitu, memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh. Selain mengandalkan garam, perlu juga mengonsumsi sayur-sayuran, dan buah-buahan. Menjaga kesehatan dan meningkatkan imun tubuh menjadi prioritas di saat ini, sehingga konsumsi makanan sehari-hari perlu diperhatikan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun