Listyo Sigit Prabowo Dinilai Terlalu Muda Jadi Kapolri, Apa Jadi Masalah?

Rencananya  hari Rabu (20/01/2021) Komjen Listyo Sigit Prabowo akan dilakukan fit and proper test oleh anggota DPR Komisi III di gedung DPR. Dengan demikian, pantas bila kita mendukung setiap proses yang ada agar lancar dan baik-baik saja. 

Namun, ada sedikit isu yang menyebar baru-baru ini Ketua Harian Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Benny Mamoto, menilai tak ada masalah dengan dipilihnya Komisaris Jenderal Listyo Sigit Prabowo, sebagai calon tunggal Kapolri. 

Ia menilai kritik yang menilai Listyo Sigit Prabowo terlalu muda untuk menjadi Kapolri tidak ada hubungannya dengan kemampuan dia (Tempo.co, 18/01).

Atas dasar pernyataan tersebut yang mengatakan Listyo Sigit masih terlalu muda untuk memimpin Kepolisian Republik Indonesia tidak berdasar. Apa karena masih muda jadi masalah menjadi Kapolri?. Penulis sendiri sepakat dengan Benny Mamoto bahwa tidak ada urusan terlalu muda dengan kemampuan dari seorang Listyo untuk memimpin Polri.

Sekarang, paling penting itu adalah Listyo Sigit bisa memegang teguh kepercayaan Presiden Jokowi yang memilihnya dan kepercayaan masyarakat juga dalam memperbaiki penegakan hukum dan menegakkan hukum secara tegas.

Kalau hanya karena masalah muda, itu tidak jadi masalah, asal punya kemampuan yang luar biasa dalam menjadikan Polri sebagai institusi yang dicintai masyarakat dengan kinerja yang baik.

Listyo Sigit harus bisa jadi sahabat dan pengayom masyarakat. Bisa menegakkan hukum dari berbagai kasus yang masih mangkrak dan juga yang terjadi di masyarakat. Itu adalah tugas mulia seorang Kapolri Nanti.

Selain itu, yang kita mungkin ketahui bahwa seorang Listyo Sigit juga salah satu orang yang sangat tegas sehingga ketegasan itu bila diterapkan dalam institusi Polri dampaknya akan semakin baik.

Ketegasan itu penting agar memotivasi setiap anggota Polri dalam bekerja keras untuk kepentingan bangsa dan negara. Jangan takut untuk tegas dan jangan takut diintervensi oleh siapapun.

Seorang Listyo meski masih muda, pastinya sangat bersinergi dengan Presiden Jokowi karena sebelumnya beliau sudah pernah jadi ajudan Presiden Jokowi. Chemistry diantara keduanya akan semakin baik dan setiap perintah Presiden Jokowi akan tersampaikan dengan baik serta segera dilaksanakan seorang Listyo Sigit.

Kita berharap dan mendorong agar Listyo Sigit Prabowo bisa mengemban tugas dan jabatan sebaik mungkin. Selalu mendengar suara rakyat juga untuk menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat. 

Selanjutnya, Listyo juga bisa menuntaskan kasus penembakan enam laskar FPI yang diduga Komnas HAM terjadinya pelanggaran HAM. Semoga hal itu bisa diselesaikan di masa kepemimpinan Listyo Sigit Prabowo.