Keyakinan Ruhut Bahwa Gibran akan Menang di Solo

Ruhut Sitompul yang merupakan tim Bravo 5 sebagai relawan pendukung Presiden Joko Widodo-KH Ma' ruf Amin di Pilpres 2019 memastikan dukungan untuk pasangan Gibran Rakabuming-Teguh Prakosa.

"Oh jelas, kami dukung dong," kata Ruhut dilansir dari JPNN.com, 30/8.

"Dan saya punya keyakinan, Insyaallah beliau akan memenangkan diatas 80 persen. Saya punya keyakinan," tegas Ruhut.

Atas keyakinan luar biasa Ruhut tersebut membuktikan bahwa Gibran diyakini punya kekuatan lebih di Solo. Sosok Gibran berarti sangat dikenal baik oleh masyarakat Solo.

Dan, paling penting, Gibran berarti dinilai sebagai sosok muda yang militan dan memiliki integritas sebagai pemimpin idaman rakyat.

Keyakinan seorang Ruhut tentu bukan main-main. Beliau sudah melihat bagaimana kerja keras Gibran selama ini untuk bisa menang di Solo. Ditambah lagi, partai-partai besar nasional siap memenangkan dirinya di Solo.

Untuk membuktikan itu, seorang Ruhut dikatakan sudah melihat antusias masyarakat saat berkunjung disana. Beliau berarti sudah melihat bagaimana reaksi masyarakat Solo mendengar kabar Gibran akan jadi calon walikota Solo.

Dengan demikian, sangat mungkin terpatahkan kabar-kabar mengenai dinasti politik yang saat ini masih dalam perbincangan hangat di media.

Berarti masyarakat Solo tidak terlalu mempermasalahkan adanya kabar dinasti politik itu sehingga antusias untuk memenangkan seorang Gibran masih kuat.

Entah sama sekali masyarakat tidak mengerti apa itu dinasti politik sehingga tidak mengetahui apa dampak negatifnya?. Tidak tahulah. Yang pasti, kalau mendengar pernyataan Ruhut Sitompul, seorang Gibran punya kekuatan untuk memenangi pilwalkot Solo.

Gibran punya magnet kuat untuk bisa memenangkan pilwalkot Solo tahun ini. Dengan apa yang dia miliki dan sejumlah pengalamannya dan dedikasinya sangat mungkin Gibran dipercayai memimpin Solo.

Kita harus menyambut baik itu karena akan sangat mungkin Gibran akan jadi pemimpin masa depan Indonesia dengan ditempah terlebih dahulu dari Solo. Selanjutnya, makin hari makin naik jabatan menjadi Gubernur sampai menjadi Presiden Republik Indonesia.

Ya, itu sangat mungkin terjadi dan akan kita sambut pemimpin milenial yang berjuang dari bawah sampai tahap akhir jabatannya.

Tanpa ditempah dari bawah mungkin Gibran tidak akan jadi pemimpin yang terbaik buat Indonesia. Mungkin rakyat tak akan mengenal Gibran dan membiarkannya kalah.

Keyakinan seorang Ruhut Sitompul bisa saja membawa Gibran ke puncak kemenangan karena sosoknya yang begitu dekat dan dikenal rakyat Solo.