Mohon tunggu...
Juan Manullang
Juan Manullang Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Lepas

Alumnus FH Unika ST Thomas Sumut IG: Juandi1193 Youtube: Juandi Manullang

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Anies yang Disebut "Pamer" Soal DKI Provinsi Paling Demokratis, Patut Diapresiasikah?

6 Agustus 2020   18:00 Diperbarui: 6 Agustus 2020   17:58 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Anies juga harus meluncurkan program dan kebijakan yang bagus dan tepat melawan Pandemi. Hasil survei itu bukan berarti melupakan kewajiban untuk menyelamatkan rakyat Indonesia dari Pandemi ini.

Kita patut juga mengapresiasi hasil ini, tapi tetap selalu ada kebaikan yang diperbuat. Jangan dengan keberhasilan hanya "pamer" saja tapi selanjutnya terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan.

Paling penting juga, Anies jangan anti dengan kritik setiap kebijakannya yang dinilai tidak tepat. Apalagi di masa Pandemi ini, Anies Baswedan sedang dalam sorotan besar karena DKI masih menjadi daerah terbanyak terpapar virus Corona.

Sudah ada Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), ada juga PSBB transisi tapi masih tetap situasi DKI menjadi salah satu daerah penyebaran virus Corona.

Ini artinya tidak ada guna PSBB Transisi tersebut. Harus diperhatikan juga penanganan Covid-19 di DKI bukan hanya bangga maupun "pamer' dengan keberhasilan capaian demokrasi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun