Ada juga pohon rambutan yang baru saja kami panen dan rasanya manis enak dilidah. Ada juga pohon mangga yang besar-besar beratnya mencapai 7-9 ons (hampir satu kilogram satu buah).
Ada juga pohon jambu air juga yang hampir tiap minggu diambil untuk dimakan. Di sekitar rumah juga ada tanah dari saudara yang kosong ditanami orangtua cabai rawit dan sudah banyak dipanen karena hasilnya sangat memuaskan dan banyak.
Ada juga ditanami singkong untuk diambil daunnya dicampur santan sebagai sayur makanan di rumah. Tahukah kita, kami sekeluarga sudah sering memanen sayur singkong tersebut.
Manfaatnya sangat dirasakan dari segi finansial dan juga kepuasan. Betapa tidak, namanya berkebun dapat mengurangi dana membeli bahan makanan ke pasar.
Rasa puas pun akan kita rasakan dimana hasil jerih payah kita rasakan untuk kelangsungan hidup dan kesehatan keluarga.
Karena itu berkebun itu sangat bermanfaat. Belum lagi, ada manfaat lainnya seperti membakar kalori, menurunkan tekanan darah, merawat kesehatan tulang, menghilangkan stress dan lain sebagainya.
Buat teman-teman lainnya, boleh mencoba berkebun meski lahan sempit. Kegiatan itu akan bermanfaat tentunya buat kelangsungan hidup kita.
Ketimbang malas-malasan di rumah tidak tahu apa yang mau dikerjakan, maka berkebun adalah cara yang tepat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
