Beredarnya berita mengenai nama bursa walikota Surakarta 2020-2025, salah satunya Gibran dan Kaesang yang merupakan putra presiden Jokowi masih menimbulkan tanda tanya bagi saya. Nama Gibran dan Kaesang berada di puncak tertinggi hasil survei oleh Laboratorium Kebijakan Publik Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta.
Dari kategori popularitas, nama Gibran muncul dengan angka tertinggi, 90 persen yang mengenal namanya. Disusul dengan wakil Walikota Surakarta Achmad Purnomo. Sementara nama Kaesang muncul di urutan ketiga dengan persentase popularitas 86 persen (Kompas.com, 26/7/2019).
Terkait dengan itu, masih belum jelas apakah Gibran dan Kaesang memang ingin terjun ke politik sedangkan berkali-kali saya mendengar dan menonton acara televisi bahwa Pak Jokowi sekaligus Gibran dan Kaesang tidak tertarik masuk dalam dunia politik.
Mereka lebih tertarik menjadi pengusaha seperti apa yang mereka geluti saat ini. Di berbagai media pun belum ada wawancara khusus mengenai keinginan Gibran dan Kaesang apakah memang ingin menjadi calon walikota Surakarta seperti ayahnya dahulu.
Jadi, hal ini masih sekedar isu saja. Namun, jika benar mereka ikut dalam bursa walikota, maka Pak Jokowi pun tidak melarangnya sebagaimana berbagai media saya baca dan dengar. Ya, jika memang Gibran maupun Kaesang secara cepat tertarik dalam dunia politik, maka tidak masalah sebenarnya. Rakyat juga mendukung. Yang penting harus punya integritas dan kapabilitas saja dalam memimpin.
Kita akan melihat sepak terjang diantara putra Jokowi tersebut nantinya. Jika benar ikut dan terpilih, saya yakin rakyat tidak hanya melihat Gibran ataupun Kaesang sebagai putra presiden Jokowi, tetapi lebih dari itu  sebagai sosok pemimpin yang seperti ayahnya, dimana rendah hati, berbaur dan kepeduliannya tinggi. Memang seharusnya begitu.
Bisa saja Gibran ataupun Kaesang bila ikut dan terpilih menjadi walikota Surakarta, gaya kepemimpinannya seperti ayahnya. Karena ada pepatah mengatakan "Buah jatuh tak jauh dari pohonnya". Gibran dan Kaesang kemungkinan besar gaya kepemimpinannya seperti Pak Jokowi yang santun, berani dan pekerja keras demi kepentingan rakyat. Yang seperti itulah yang rakyat tunggu. Siapa tahu, setelah jadi walikota, bisa jadi gubernur dan presiden. Hehe. Itu masih perkiraan saja. Salam!!
