Makanan saat sahur dan berbuka puasa tentunya haruslah yang sehat dan bergizi demi menjaga kesehatan selama berpuasa. Agar puasa pun lancar dan tidak ada bolongnya. Itu adalah harapan kita bersama. Nah, jadi, masyarakat diajak untuk pintar dan cerdas dalam memilih makanan yang pas untuk sahur dan berbuka puasa.
Saya memiliki opsi atau saran untuk saudara sekalian yang berpuasa, berupa makanan sehat untuk berbuka. Makanan ini adalah khas dari Sumatera Utara yang sering dikenal dengan lapet atau ada juga "ombus-ombus" kalau di Tapanuli Utara, Siborong-borong dan juga "pohul-pohul". Pasti kita tahu dan sudah mengenal serta mungkin sudah memakan lapet atau istilah lain tersebut.
Bahan membuatnya pun tergolong gampang dan mudah kita temukan di pasar. Bahan bakunya adalah beras yang ditumbuk dan ada juga pulut atau beras ketan juga. Dimana lapet ini dicampur dengan kelapa dan ada juga yang pakai gula merah di dalamnya serta dibungkus dalam daun pisang dan ada juga tidak .
Kebetulan orangtua saya kemarin membuat lapet ini untuk sajian makanan acara pertemuan di rumah. Rasanya pun nikmat, sehat dan aman dikonsumsi oleh semua pihak. Tidak perlu diragukan lagi rasa dan juga bahan yang dipakai untuk membuat lapet ini. Dapat menjadi menu terbaru buat kita berbuka puasa. Tidak serta merta hanya membeli takjil dari luar, tetapi bisa mengolahnya sendiri di rumah.
Cerdas
Masyarakat yang melaksanakan puasa pada bulan suci Ramadan ini perlu diedukasi agar cerdas dalam mengonsumsi makanan yang sehat, hiegenis dan aman untuk tubuh. Di bulan suci ini tak menutup kemungkinan ada bahan makanan yang berbahaya dicampur dalam makanan berbuka maupun takjil yang biasa kita beli di luar.
Banyak berita yang menjelaskan bahwa ada-ada saja pedagang maupun pelaku usaha yang memainkan cara yang tidak sehat dalam mengolah makanan berbuka puasa atau takjil, sehingga dampaknya berbahaya bagi tubuh masyarakat. Sering juga ditemukan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) makanan yang mengandung formalin dan boraks, jadi ketika kita konsumsi, maka dapat menimbulkan keracunan bahkan kematian. Ada pula makanan yang kedaluwarsa juga ditemukan.
Nah, dalam kesempatan ini, kita perlu tahu dan cerdas dalam mengonsumsi makanan ketika kita membelinya di luar atau di jalan. Kita harus sadar akan kesehatan kita agar tidak mengganggu puasa pada bulan Ramadan ini.
Perlu juga kita budayakan mengolah makanan sendiri di rumah dengan menjadwalkan waktu yang pas agar dapat membuat makanan atau kue buat keluarga. Sesibuk apapun kita, tentu ada waktu yang tepat untuk mengolah sendiri makanan berbuka puasa. Jadi, kita manfaatkan waktu tersebut agar puasa pun lebih lancar dan menyehatkan.
Lapet tadi dapat menjadi opsi makanan berbuka puasa di rumah. Cara membuatnya gampang dan tidak butuh waktu yang lama sebenarnya. Kita sesuaikan saja dengan porsi makanan keluarga di rumah agar lapet tersebut tidak mubajir terbuang.
Jadi, teman kompasianer sekalian dapat mencoba membuat lapet tersebut selama berpuasa di bulan suci Ramadan ini. Makanan yang enak, sehat dan aman untuk tubuh. Dan, ingat memasak sendiri lebih lezat ketimbang membeli.Â
Mari cerdas dalam mengonsumsi makanan di bulan penuh berkah ini. Kita harap seratus persen puasa lancar dan kesehatan juga terjaga. Mari berbagi informasi dengan teman, keluarga, saudara kita mnegenai makanan sehat di bulan Ramadan.
 Salam Kompasianer
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H