Mohon tunggu...
Juanda Azhari
Juanda Azhari Mohon Tunggu... Penulis - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menulis, menulis, dan menulis.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Unhas Hadirkan Kedutaan Jepang: Bahas Seputar Beasiswa

1 Februari 2023   19:48 Diperbarui: 1 Februari 2023   19:52 218
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

International Office of Unhas menggelar Scholarship Sharing Session dengan tema "Study in Japan!" bertempat di Gedung Rektorat Unhas Lt. 4 Ruang Rapat A, Rabu (1/2).

Diskusi ini menghadirkan Atase Pendidikan Kedutaan Besar Jepang di Indonesia, Kawakubo Yuriko. Wanita Jepang ini didampingi oleh asistennya, Julian.

Mewakili Kedutaan Besar Jepang, Julian menjelaskan gambaran umum seputar berkuliah di Jepang. Disebutkannya, Negeri Sakura sendiri berada di posisi ke empat negara di dunia yang dipilih orang Indonesia untuk melanjutkan studi, di mana tiap tahun angkanya selalu mengalami kenaikan.

"Kalau misal banyak orang Indonesia yang dipilih tinggal di Jepang, artinya kesempatan teman-teman juga besar," ujar Julian.

Sebagai salah satu orang yang pernah menerima beasiswa ke Jepang, Julian memberi tips berkuliah di Jepang. Para peminat bisa memulai persiapannya dengan mengumpulkan informasi, menentukan jurusan dan universitas tujuan, memilih financial support, meningkatkan kemampuan, mempersiapkan dokumen penunjang, kemudian mendaftar ke universitas di Jepang atau mencari beasiswa.

Lebih lanjut, wanita itu mensosialisasikan salah satu program beasiswa Pemerintah Jepang, Ministry of Education, Culture, Sports, Science, and Technology (MEXT). Penerima beasiswa ini di tersebar di 160 negara dan sudah ada sejak 1954 di Indonesia.

Dijelaskan oleh Julian, beasiswa Pemerintah Jepang ini terbagi menjadi dua jenis. Pertama, Degree Program yang terdiri atas Senshu (Specialized Training College), Kosen (College of Technology), S1 Gakubu (Undergraduate), dan S2/S3 Research Student. Kedua, Non-Degree Program mencakup Japanese Studies dan Teacher Training.

Staf Kedutaan Besar Jepang itu lalu memaparkan tahapan seleksi beasiswa MEXT dimulai dengan registrasi online dan seleksi dokumen, ujian tulis, wawancara, seleksi final, keberangkatan, pembekalan, lalu proses perkuliahan.

"Sedikit tips untuk wawancara, kalian harus mengasah kemampuan bahasa Inggris atau Jepang serta memberi jawaban lugas dan tidak memikirkan diri sendiri," pesan Julian.

Sumber : Identitas Unhas/Nurul Fahmi Bandang

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun