KABUPATEN DHARMASRAYA
Ada 3 Pentadapat di kabupaten dharmasraya antara lain:
Pendapatan asli daerah ( PDA ) pada tahun 2023 terdapat sebanyak Rp. 113.539.573
Pendpatan di pendapatan lain2 yang sah pada tahun 2023 sebanyak 113.705.500 dan Pendapatan dari dana perimbangan th 2023 sebanyak Rp 707.813.633
Adapun pendapatan terbanyak tahun 2023 terdapat di pendapatan dari dana perimbangan yang mana dana tersebut berasal dari :
Bagi hasil pajak
16.318.244
Bagi hasil bukan pajak
18.929.252
Dana alokasi umum
489.147.247
Dana alokasi khusus
183. 418.902
Sehingga dana dana tersebut di tambahkan menjadi Rp 707.813.633 dan dana tersebut di alokasikan kepada pemerintahan daerah untuk mencakup kebutuhan kabupaten dharmasraya.
Selain data pendapat terbanyak ada juga pendapatan lainnya seperti :
Pendapatan asli daerah ( PDA ) pada tahun 2023 terdapat sebanyak Rp. 113.539.573
Terdapat dari 4 pendanaan :
Pajak daerah
23.691.806
Hasil Perusahaan milik daerah dan pengelolaan kekayaan daerah yang di pisahkan
4.832.210
Lain2 PDA yg sah
85.051.557
Dan juga Pendapatan lain2 yang sah pada tahun 2023 sebanyak Rp 113.705.500
Terdapat dari 4 pendanaan:
Pendapatan hibah
1.991.137
Dana bagi hasil pajak dari provinsi danpemerintah daerah lain
48.627.485
Dan penyesuaian dan otonomi daerah
63. 086.485
Dari data tersebut kita bisa mengetahui berapa besaran pendapatan pemerintah daerah kab dharmasraya pertahun 2023 total keseluruhan pandapatan tahun 2023 adalah Rp 935.058.706.42
Dari data total pendapatan Rp 935.058.706.42 tersebut Sultan riska mengatakan “Kondisi APBD tahun 2023 yang di ajukan ke provinsi untukdi evaluasi Gubernur dengan jumlah pendapatan sebesar Rp. 964.161.835.025.” Dari kutipan tersebut bisa di artikan bahwa target pendapatan tidak mencapai target.
Dari jumlah penapatan tersebut bisa kita bandingkan dengan jumlah pengeluaran pada tahun 2023.
Selain data pendapatan bisa kita juga dengan data pengeluaran dari data dan alokasi dana dana yang di terima kabupaten dharmasraya
Terdapat 4 pengeluaran pembiayaan daerah kabupaten dharmasraya th 2023:
Anggaran Belanja 32.691.823,26
Anggaran non Belanja 789.108.009,27
Makanan 741. 361
Bukan makanan 784.567
Dapat di lihat dari pembiayaan th 2023 terdapat pembiayaan yang paling banyak pengeluaran nya ada pada pembiayaan Anggaran non Belanja
Ada pun dana pembiayaan Anggaran non Belanja tersebut sebesar Rp 789.108.009,27
Ada pun pembagian dari dan Anggaran non Belanja adalah:
Anggaran non Belanja :
Belanja pegawai
380.048.882,57
Belanja barang dan jasa
304.709.471,49
Belanja modal
132.746.459,78
Anggaran belanja tersebut:
Belanja hibah
11.277.041,62
pembagian dana Bukan makanan :
Perumahan dan fasilitas rumah tangga
323.690
Aneka barang dan jasa
179.275
Pakaian alas kaki dan tutup kepala
60.038
Barang tahan lama
129.247
Pajak pungutan dan asuransi
55.611
Keperluan pesta dan upacara
36.567
Dan juga pembagian dana dari makanan :
padi padian
86.843
umbi umbian
8.436
ikan udang cumi kerrang
56.853
daging
29.480
telur dan susu
41.282
Sayur sayuran
77.792
Kacang kacangan
11.044
buah buahan
26.742
minyak dan kelapa
25.452
bahan minuman
17.136
Bumbu bumbuan
8. 658
konsumsi lainnya
10. 854
makanan dan minuman jadi
210.002
rokok
130.787
Dari kedua dana tersebut total keseluruhan pengeluaran kabupaten dharmasraya tahun 2023 sekitar Rp 2.347.727.832,53
dengan jumlah pendapatan Rp 935.058.706.42 di kurang pengeluaran Rp 2.347.727.832,53 sehingga terjadi defisit (1.412.659.126,11)
Kepada pemerintahan kabupaten dharmasraya agar lebih memperluas lapangan pekerjaan agar bisa meningkatkan pendapatan domestic daerah sehingga realisasi pedapatan daerah kabupaten dharmasraya dapat mencapai atau melebihi target.
Data diatas di peroleh melalui data terbaru BPS kabupaten dharmasraya bagi para pembaca yang ingin mengetahui lebih lanjut silahkan di buka melalui web resmi BPS.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H