Mohon tunggu...
Juan Karnadi
Juan Karnadi Mohon Tunggu... Penulis - Always Be Helping, Caring, and Loving

Universitas Indonesia Fakultas Teknik Program Studi Teknik Komputer | Digital & Publikasi Yayasan Bayi Prematur Indonesia | Content Creator, Content Writer & Web Developer Sedekah Buku Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Membangun Jejaring Relawan Sedekah Buku Indonesia

28 Maret 2019   07:17 Diperbarui: 2 April 2019   11:48 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Keberadaan relawan menjadi salah satu kunci perjalanan komunitas Sedekah Buku Indonesia. Menjadi relawan tidak sekedar menjalankan pelayanan sosial dan bekerja keras tanpa arti karena tidak adanya kompensasi yang diberikan oleh komunitas. Hanya saja menjadi relawan, secara individual memberikan personal satisfaction tersendiri serta menambah pemahaman mengenai diri, orang lain, maupun lingkungan sosial. Tentu, mempertahankan komitmen relawan untuk terus bertahan menyelesaikan misi merupakan hal menantang bagi komunitas, termasuk kami.

Sedekah Buku Indonesia menyadari jejaring relawan yang telah ada belum mencukupi kebutuhan mencapai Visi dan Misi kami untuk menyediakan dan mendistribusikan bahan literasi berkualitas, utamanya dalam operasional dan membangun berkelanjutan program komunitas. Meski buku dan mainan edukatif telah disalurkan selama 4 tahun ke berbagai provinsi di Nusantara, keberadaan relawan guna menunjang keseluruhan pelaksanaan masih belum memadai.

Relawan Sedekah Buku Indonesia telah berada di delapan kota: Jabodetabek, Bandung, Yogyakarta dan Makassar. Demi mencapai sasaran pemerataan bahan literasi se-Indonesia, maka perlu ada upaya ekspansi terhadap jejaring relawan yang ada saat ini, baik dari aspek kuantitas jumlah relawan, kuantitas buku serta peralatan penunjang pendidikan yang terkumpul, hingga keterjangkauan daerah distribusi.

Lantas bagaimana menjalankan semuanya itu?

Pembaruan Mekanisme Relawan

Pentingnya pembaruan mekanisme relawan kami mulai dengan melakukan open recruitment di Jabodetabek. Pertama-tama, kami melakukan penetapan kriteria relawan yang dibutuhkan. Mekanisme baru ini tujuannya menjaring relawan yang berkomitmen untuk menyediakan waktu dalam menyelesaikan minimal satu proyek sosial, dalam hal ini literasi. 

Kami memastikan kesiapan dan keseriusan individu menjadi relawan. Penekanan karakter yang sudah selayaknya dimiliki volunteer terletak pada kesediaan berbagi serta kepedulian sosial terhadap pendidikan literasi, komitmen,menjalankan rencana proyek sosial, ketertarikan berorganisasi/ komunitas.

Sebelumnya relawan bergabung berdasarkan jejaring offline, kini melalui platform online kami mempromosikan adalanya open recruitment ini hingga terjaring relawan dari berbagai latar belakang yang menarik. Penyebaran informasi rekrutmen volunteer terbuka lewat social media dan website www.sedekahbuku.id. Kedua, relawan menuliskan gambaran diri sebelum bergabung dalam sebuah komunitas literasi. Tahapan selanjutnya adalah melakukan seleksi berkas berdasarkan identitas serta gambaran motivasi yang telah dituliskan.

Ketiga adalah proses wawancara dengan relawan. Kami menyusun runtunan pertanyaan wawancara agar memudahkan penyaringan calon relawan yang relevan dan bersedia memajukan visi Sedekah Buku Indonesia. Inti dari tahapan ini meliputi beberapa indikator sebagai berikut: preferensi berkegiatan; life values; dan komitmen dalam beramal. Kami pun memberi kesempatan pada calon volunteer menyampaikan ide yang bisa dikembangkan bersama-sama. Kemudian pemilihan relawan secara jeli berdasarkan hasil tahapan seleksi tersebut.

Terakhir, kami melakukan pertemuan bersama para relawan terpilih untuk berkenalan serta menggali ide hingga mencari solusi dan menjalankan minimal satu project sosial bersama-sama.

Salah satu di antara capaian (outcome) dari mekanisme relawan ini adalah terwujudnya sebuah proyek yang akan dilaksanakan di Rumah Mimpi, Kampung Singabarong, Cianjur. Mulai dari persiapan operasional, penyusunan acara, pendanaan, sampai penyaluran bahan literasi, dll. Serangkaian penentuan lingkup relawan serta jangka waktu keterlibatan proyek sosial akan dilakukan selama enam bulan. Tak luput evaluasi kebermanfaatan di akhir proyek sosial akan dilakukan.

Dalam rangkaian pembaruan mekanisme relawan melalui satu project sosial, tidak menutup kemungkinan perluasan lingkup dan berkembangnya keterlibatan relawan menjadi sebuah peranan tetap atau yang biasa disebut board of committee (BOC). 

Besar harapan kami relawan bisa menjadikan kegiatan berbagi sebagai aktivitas rutin yang menyenangkan dan juga membangun rasa tanggung jawab terhadap penyelesaian solusi sosial masyarakat. Adapun kegiatan yang sudah rutin dilakukan yaitu penggalangan donasi buku dan dana serta pendistribusian bahan literasi akan tetap dilakukan sepanjang tahun 2019. Evaluasi akhir tahun 2019 pun bertujuan untuk memastikan outcome penggiatan literasi telah berjalan.

Pertemuan 1: Ceriakan Sanubari

Baiklah! Saatnya membahas relawan terpilih.

Agenda pertemuan dengan para calon relawan yang telah kami saring sebetulnya sudah dicanangkan sedari mula pada 7 Maret 2019. Hingga akhirnya tibalah hari pertemuan perdana. Hari itu, Jakarta terasa sepi. Waktu tempuh melintasi ibu kota juga lebih singkat kala sebagian warganya tengah berlibur di rangka hari nasional perayaan keagamaan masyarakat Hindu (Nyepi).

Tak begitu terdengar bunyi bising kendaraan sepanjang perjalanan.

Sampailah di tempat berlangsungnya pertemuan. Tepatnya di Kantor Pusat Yayasan Indonesia Mengajar. Tampak sebagian relawan tersaring telah tiba di lokasi. 

Senyum mereka nampak memancar dari wajah dan mereka begitu sumringah. Bagaimana tidak? Antusiasme mereka begitu meluap bak pembelajar alam semesta. Lelah di perjalanan pun tak mereka rasakan lagi. Sungguh mereka mempunyai daya kerelawanan yang melampaui batas kelumrahan: tak sekadar urun angan, melainkan mau turun tangan.

Kami pancing mereka berekspresi lepas dan saling memperkenalkan diri serta profesi sembari mengajak mereka keluar, melepaskan diri dari prasangka. Hal demikian bertujuan mempererat ikatan dan kebersamaan. Serta kami berikan pula paparan singkat mengenai keseluruhan kegiatan yang telah dilakukan Sedekah Buku Indonesia. 

Memang dalam setiap kesempatan di samping ingin berbagi wawasan, kami hendak menumbuhkan kepekaan mereka akan realita kalangan awam yang masih aada pihak unprivileged terhadap akses pendidikan sampai hari ini. Kami menekankan pentingnya akses terhadap bahan literasi berkualitas. Itulah salah satu alasan hadirnya Sedekah Buku Indonesia. Setidaknya cerita ini telah ampuh mengajak mereka menyelami lebih jauh kebermanfaatan sosial yang kami usung.

Selanjutnya kami mendorong para relawan kece ini menawarkan gagasan-gagasan yang ingin mereka amalkan bersama Sedekah Buku Indonesia. Dari situlah muncul beragam ide dan pendekatan yang bisa di kerjakan secara kolektif dalam komunitas. Momentum ini kemudian kami manfaatkan bagi volunteer merancang ide serta pendekatannya: dari pengkonsepan, pemetaan, orientasi outcome, penyusunan mekanisme, sampai rencana pengerjaan lapangan.

Di sini, kami justru belajar banyak dari mereka. Itulah kegunaan jejaring relawan. Saling melengkapi, memperkaya satu dengan yang lain. Dan itu sudah lebih dari cukup untuk menceriakan sanubari mereka, juga kami yang telah lebih dulu menjadi bagian dari Sedekah Buku Indonesia.

Tularkan pada Sebangsa

Tantangan saat ini adalah bagaimana mempengaruhi khalayak umum dan mereka yang memiliki privilege agar tak berlama-lama melekat pada urusan keberlimpahan dunia. Karena bila tak ada yang mau peduli pada pendidikan di luar sana. Masih banyak anak-anak dan remaja yang belum mendapatkan akses pendidikan layan dan bahan bacaan berkualitas di penjuru negeri. 

Tak berhenti sampai di situ. Kami baru menjalani komunitas ini selama empat tahun namun merasa masih belum selesai dalam upaya membangun wawasan serta membukakan JENDELA MIMPI pada semua elemen masyarakat lewat bahan literasi berkualitas.

Sadar akan perjalanan yang masih panjang pula, inisiatif percepatan mewujudkannya perlu diambil. Langkah selanjutnya yaitu memastikan kesiapan relawan di daerah lainnya menggelar keproaktifan serupa dalam perluasan jejaring relawan. Sebab kelak kami ingin menularkan semangat berbagi literasi pada sebangsa.

Salah satu ukuran keberhasilan menjadi seorang relawan terlihat ketika kita mampu mengalahkan ego diri, mengolah lebih rasa empati untuk menyelesaikan persoalan sosial Demi pencapaian Visi Misi Sedekah Buku Indonesia, kami yakin para volunteer dapat menggeser prioritas yang awalnya melulu orientasi diri menjadi energi solidaritas untuk masyarakat Indonesia. Sulit, tapi harus dilakukan. Kini, saatnya turut mengamalkan kebaikan dan kemanusiaan bersama Sedekah Buku Indonesia.

No need to seek for any grant. 

Juan Karnadi

Content Writer

Sedekah Buku Indonesia

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun