Mohon tunggu...
Jasmine Humaira
Jasmine Humaira Mohon Tunggu... Mahasiswa - Seorang Mahasiswi

Mahasiswi Akuntansi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Membangun Leading Strategic Conversations dalam Organisasi

5 Agustus 2021   09:58 Diperbarui: 5 Agustus 2021   10:26 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Tetapi pemimpin yang baik pastinya menginginkan komunikasi dari segala arah tentu ini akan membuat organisasi lebih efektif dan pemimpin bisa mendengar/mengetahui apa yang dikatakan oleh pengikutnya, yang artinya organisasi memperoleh manfaat dari semua pikiran karyawan nya. 

Untuk membangun Open Communication Climate, para pemimpin harus mendobrak batas-batas hierarkis dan departemen konvensional yang mungkin menjadi penghalang komunikasi, memungkinkan mereka untuk menyampaikan kesadaran dan komitmen yang lebih kuat dengan visi, tujuan, dan nilai organisasi.

Asking Question

Megajukan pertanyaan tentunya mengutungkan baik bagi pemimpin dan pengikut dalam banyak cara. Pertanyaan yang mendorong bisa membuat manusia untuk berpikir dan memberdayakan mereka untuk menemukan jawaban, membantu membangun sikap yang positif dan pengikut memiliki kepercayaan diri. 

Dengan mengajukan pertanyaan daripada memberikan jawaban memancing pemikiran kritis dan mengarah pada pembelajaran yang lebih dalam.  

Selain itu, mengajukan pertanyaan menunjukkan bahwa para pemimpin peduli tentang pengikut secara individual, nilai pendapat dan pengetahuan pengikut, terbuka untuk ide-ide baru, dan memiliki keyakinan bahwa para pengikut ingin berkontribusi dalam organisasi, yang membantu untuk membangun hubungan saling percaya dan saling meghormati.

Listening

Listening atau mendengarkan yaitu keterampilan menangkap dan menafsirkan makna asli pesan. Namun, banyak pemimpin menerima begitu saja dan memfokuskan waktu dan energi mereka untuk belajar bagaimana mengungkapkan dan mempresentasikan ide-ide mereka sendiri secara lebih efektif. 

Ketika berbicara dengan seseorang, mereka berkonsentrasi untuk merumuskan apa yang akan mereka katakan selanjutnya daripada apa yang dikatakan kepada mereka. Untungnya, para pemimpin dapat mengembangkan kemampuan mendengarkan mereka sama seperti keterampilan lainnya.

Sebagai pemimpin dalam organisasi, komunikasi selalu memainkan peran yang paling menentukan terhadap kehidupan organisasi secara keseluruhan. Dengan demikian, kemampuan pemimpin didalam membangun komunikasi yang efektif sangat penting. 

Sehingga disinilah integritas diri memainkan peranan penting yaitu sebagai pondasi utama untuk membangun komunikasi yang efektif. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun