Tak heran kehidupan sehari - hari warga Meksikokerap dikejutkan dengan hal hal yang menakutkan dan mengerikan setiap ada perang atau aksi balas dendam antar gembong narkoba. Karena perang atau aksi balas dendam antar gembong narkoba biasa terjadi di tengah kota dan kerap menelan korban sipil baik sengaja atau tidak.
Hal yang sama juga kerap terjadi di Chicago,negara bagian Amerika Serikat yang telah lama menjadi basis distribusi narkoba milik El Chapo di Amerika. Â Kerapnya terjadi kekerasan yang menelan korban jiwa sipil inilah yang menjadi pendorong pemerintah Amerika Serikat dan Meksiko untukÂ
menangkap El Chapo selain juga karena besarnya dampak negatif dari narkobanya pada warga sipil.
Pada tahun 1993 El Chapo berhasil ditangkap dan dipenjara di  penjara  Meksiko  dengan target masa waktu 20 tahun tapi tahun 2001 berhasil kabur setelah menyogok penjaga penjara.Dia baru berhasil tertangkap lagi tahun 2014.
Tapi lagi lagi karena kepandaiannya, El chapo berhasil lagi melarikan diri secara menghebohkan via terowongan yang telah lama dibuat oleh anak buahnya setelah hanya melewati masa penjara selama satu tahun. Dari bawah kamar kecilnya,ternyata ada terowongan bawah tanah yang tersambung dari bawah  penjara  ke  sebuah rumah kosong tak jauh dari penjara,dimana El Chapo melarikan diri menggunakan sepeda motor yang telah dimodifikasi.
Setelah berjuang keras akhirnya pihak militer Meksiko bekerja sama dengan polisi Federal berhasil menemukan tempat persembunyian El Chapo.
Walau sempat kabur, El chapo berhasil tertangkap. Untuk menghindari risiko El Chapo, pemerintah Amerika meminta agar El Chapo diekstradisiÂ
ke Amerika Serikat untuk diadili disana. Pemerintah Amerika Serikat merasa memiliki hak untuk mengadili dan memenjara El Chapo di Amerika karena selama ini konsumen dan korban terbesar dari narkoba yang dijual oleh El chapo adalah warga AmerikaÂ
Tahun 2017 Â El Chapo pun diekstradisi ke Amerika Serikat.Berbeda dengan kebanyakan kriminal teri, El Chapo dijemput dengan helikopter militer dari lokasi dekat penjara Meksiko ke bandara khusus di Meksiko dan dari bandara khusus itu EL Chapo dibawa ke Amerika Serikat dengan pengawalan yang sama ketatnya menggunakan pesawat jet milik Agensi Pemberantasan Narkoba ( DEA ) Â
Setelah dua tahun pada bulan Februari 2019 tepatnya tanggal 12 Februari, El chapo akhirnya disidang atas kejahatannya di pengadilan tinggi Amerika Serikat dan terbukti bersalah atas segala tuduhan yand diberikan dan divonis penjara seumur hidup tanpa hak bebas.
Walau masih dirahasikan,kemungkinan besar El Chapo akan dipenjara di penjara keamanan maksimum di Florence,Colorado.Disana memang kebanyakan penjahat kelas berat ditahan seperti pelaku bom Boston Dzhokhar Tsarnaev  Saking ketatnya, selama sejarah sejak didirikannya tahun 1994,belum ada tahanan yang lolos sih dari sana.