Mohon tunggu...
Dewa AyuJesica
Dewa AyuJesica Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Perencanaan Tata Ruang dan Pertanahan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa KKN Reguler Tim 1 UNDIP Susun Panduan Perencanaan Pariwisata Berkelanjutan Bukit Laskar Pelangi

10 Februari 2023   16:38 Diperbarui: 10 Februari 2023   16:46 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pariwisata diyakini sebagai sektor yang mampu menjadi stimultan penggerak perekonomian daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pariwisata Berkelanjutan (Sustainable Tourism) diartikan oleh Global Sustainable Tourism Council (GSTC) merupakan pariwisata yang memperhitungkan dampak ekonomi, sosial, dan lingkungan saat ini dan masa depan, memenuhi kebutuhan pengunjung, industri, lingkungan masyarakat setempat serta dapat diaplikasikan ke semua bentuk aktifitas wisata di semua jenis destinasi wisata, termasuk wisata masal dan berbagai jenis kegiatan wisata. pembangunan pariwisata berkelanjutan umumnya berkaitan erat dengan usaha menjamin agar sumber daya alam, sosial, dan budaya yang dimanfaatkan untuk pembangunan pariwisata pada generasi ini agar dapat dinikmati untuk generasi yang akan datang.

Bukti Laskar Pelangi merupakan salah satu wisata alam yang berada diantara Kabupaten Wonogiri dan Kabupaten Sukoharjo lebih tepatnya pada Kecamatan Manyaran dan Kecamatan Bulu. Bukit Laskar Pelangi dapat diklasifikasikan sebagai pariwisata alam yang didalamnya menawarkan keindahan alam yang indah dan memukau. Keindahan yang didapatkan pada Bukit Laskar Pelangi dapat menjadi salah satu pilihan untuk mencari ketenangan dan kedamaian. Pengunjung dapat menikmati panorama Kabupaten Wonogiri dan Kabupaten Sukoharjo dari ketinggian.

Pelaksanan program pengembangan wisata dengan pembaharuan daya tarik wisata Bukit laskar pelangi ini menerapkan bidang ilmu perencanaan pariwisata yang mengaplikasikan dari salah satu unsur perencanaan wisata berkelanjutan yaitu penambahan daya tarik wisata dengan pemanfaatan potensi wisata yang berbasis karakteristik lingkungan. Melihat kondisi wisata alam Bukit Laskar Pelangi yang terbengkalai dan membutuhkan sentuhan baru untuk menghidupkan kembali aktivitas wisata alam tersebut. Terlebih wisata alam ini dikenal dengan wisata favorit yang diminati pengunjung pada akhir pekan dan libur nasional. Sehingga penambahan spot wisata berupa rencana atraksi diharapkan dapat meningkatkan minat pengunjung untuk berdatangan. Program ini dilaksanakan dengan menganalisa kondisi dan berdiskusi dengan pihak terkait, mahasiswa melakukan peninjauan ulang lokasi Bukit Laskar Pelangi untuk mengaplikasikan konsep baru.

Dengan penambahan spot wisata ini, harapannya dapat memajukan wisata Bukit Laskar Pelangi dan pemanfaatan potensi alam yang dimiliki di kawasan wisata. Mahasiswa juga memberikan booklet panduan kepada pihak pemerintah yang harapannya dapat mampu terus melanjutkan penerapan prinsip wisata berkelanjutan demi berkembangnya wisata di Desa Gunungan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun