Mohon tunggu...
Joylyne Gam
Joylyne Gam Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya suka membaca buku.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hantu yang Ketakutan

6 Juni 2024   20:59 Diperbarui: 6 Juni 2024   21:30 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hantu yang ketakutan:

Dalam perjalanan ke sekolah
Saya paling banyak mendengar,
Itu di taman sana
Tetap menjadi hantu kecil.

Saya belum pernah melihatnya
Tapi badai yang sangat dahsyat,
Di ayunan dan perosotan
Mengambil bentuk apa pun secara tiba-tiba.

Dalam perjalanan pulang
Saat itu benar-benar gelap,
Tapi cahaya merah yang kulihat
Duduk di taman.

Dia bersembunyi di balik pepohonan
Dan di balik jeruji besi,
Ketika saya bertanya mengapa demikian
Dia menunjukkan padaku bekas lukanya.

Dia bilang itu pamannya
Dia menyesal tidak berani,
Dia membawaku ke tempat itu
Dimana dia terbaring di kuburan.


Dia menangis begitu keras di sana
Aku mencoba menggenggam tangannya,
Tapi sentuhan itu membuatnya takut,
Dia menghilang ke dalam pasir.

Aku duduk diam lama sekali,
Tanpa kata-kata untuk dosa seperti itu,
Di kuburnya terdapat darah yang berlumuran darah
Night Jasmine yang sangat segar.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun