Mohon tunggu...
Jovi Firbianda
Jovi Firbianda Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Jalur Waktu

3 April 2018   14:32 Diperbarui: 3 April 2018   14:43 476
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

1.

Langit sudah mengitam,  Berhiaskan taburan bintang serta bulan yang tampak sempurna,Lampu lampu jalan satur persatu mulai menyala, menimbulkan efek lembab di sepanjang jalan gang ini, lalu lalang orang orang punmulai berkurang seiring dengan berakhirnya alunan azan isya yang memenuhi udara malam itu.

2.

Waktu sudah beranjak menajuh, tepat saat kokok ayam pertam yang ku dengar malam itu sudah jam 10, masih setengah larut, warung warung  keci mulai berbenah, sebab tak ada lagi penghuni kos yang keluar setelah jam setengah 10 malam. namun malam masih hidup di pinggir jalan besar depan gang inu, warung warung martabak masih mengepul, kendaran saling bergantian parkir di depan gerobak martabak itu.

3.

Waktu sudah bergerak mendekait tengah malam, lima menit lagi tengah malam, jalan jalan mulai sepi, warung martabak mulai berbenah menyusul warung warung kecil yang telah gelap, satu persatu lampu kamar kos sudah padam, suara ayat suci al-qur'an yand tadi ku dengar juga sudah tak terdengar.

4.

Waktu bergerak mendekati pukul  04 : 50, suara ayat suci al-qur'an memenuhi udara subuh itu, berarti sholat subuh masih kurang dari 13 menit lagi, satu persatu penghuni kos mulai bangun, kamar mandi mulai dipenuhi oleh mahasiswa yang hendak kuliah pagi.

5.

Waktu menunjukkan pukul 06:30 pagi, nada nada alarm memenuhi gedung kos kosan, suara cakap penghuni kos mulai terdengar, deru deru motor mulai memudarkan suara cakapcakap  penghuni kos.

6.

Waktu menunjukkan pukul 9 pagi, suasan mulai sepi sebab setbagian beasar penghuninya telah beranjak , warung warung kecil sedari tadi terbuka, namun baru tampak ramai semenjak pukul 8 pagi tadi, kendaraan mulai lalu lalang di gang itu, suara anak anak mulai terdengar.

Hari ini langit kembali cerah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun