Mohon tunggu...
Josua Gesima
Josua Gesima Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S2

Seorang yang berkecimpung dalam Teologi, Filsafat, Ekonomi, Ekologi, dll.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Tiktok Affliator Tahun Post-Millenial 2022-2024

11 November 2022   10:29 Diperbarui: 11 November 2022   10:52 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Entrepreneur. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcomp

Tiktok Affliator saat ini banyak sekali digandrungi oleh kaum muda-mudi di era 2022 yang perkembangannya sangat cepat sekali. Karena Tiktok Affliator merupakan salah satu yang dapat menghasilkan uang dari media sosial, tiktok affliator bisa menjadi sumber pencarian uang tambahan (uang sampingan) bagi penggunanya, sehingga hal itu lah yang menjadi daya tarik tersendiri bagi yang sudah mulai dan ingin memulai menggandrungi tiktok affliator. 

Cara kerja Affliator marketing pada dasarnya adalah strategi pemasaran yang di mana brand akan memberikan komisi tertentu (tidak sedikit) kepada yang mempromosikannya dan berhasil menjual produknya kepada konsumen yang tertarik. Cara kerja tiktok Affliator adalah dengan mempromosikan brand atau produk untuk menerima komisi dari hasil yang telah dipromosikan. Sebagai Kreator tentu dapat mempromosikan produk yang relevan dengan yang melihat (audiens), dengan ide konten yang selalu kreatif. 

Lalu kenapa Tiktok Affliate bisa menjadi sumber penghasilan yang menghasilkan dan menjanjikan? Seperti yang dilansir dari berbagai media, Tiktok telah memiliki lebih dari 1 miliar pengguna aktif setiap minggunya. Tak sedikit dari pengguna Tiktok yang membelanjakan uang mereka di Tiktok Shop.

Pada Februari 2021, Tiktok tercatat sebagai salah satu aplikasi dengan user spending (uang yang bisa dihabiskan oleh pengguna) terbanyak, yaitu senilai 220 juta dolar AS atau setara 3,2 triliun rupiah.

Jadi, Tiktok selain sebagai platform media sosial, kini Tiktok telah melebarkan fungsinya menjadi marketplace, di mana banyak penggunanya melakukan transaksi jual beli berbagai macam produk penjualan. 

Cara kerja Tiktok Affiliate sangat mirip dengan platform Affiliate marketing lainnya.

Tetapi, terdapat 4 pihak yang terlibat dalam Tiktok Affiliate, yaitu:

  • Merchant, yaitu pihak yang menyediakan produk untuk dijual.
  • Affiliate network, pihak yang menjembatani antara merchant dan affiliate marketer. Biasanya, beberapa merchant bekerja sama dengan pihak yang mau mengumpulkan katalog produk mereka untuk selanjutnya diberikan kepada kreator.
  • Affiliate marketer atau kreator, seseorang yang mempromosikan produk merchant melalui video Tiktoknya.
  • Consumer, pengguna yang membeli produk merchant dari kode atau link yang disediakan oleh affiliate marketer.

Merchant atau Affiliate network akan memberikan kode unik kepada setiap affiliate marketer yang mengunjungi. Setelah itu, mereka dapat mempromosikan kode tersebut melalui video TikTok-nya.

Umumnya, mereka langsung mencantumkan link produk terkait ke dalam video atau bio profil mereka. Setelah itu, merchant dapat melacak transaksi masing-masing affiliate marketer lalu memberikan komisi yang sesuai.

Untuk bisa memulai perjalananmu di TikTok Affiliate, ada beberapa hal yang perlu kamu siapkan dan perhatikan. Berikut penjelasan lengkapnya tentang cara daftar TikTok Affiliate.

Persyaratan yang perlu kamu siapkan di antaranya adalah:

  • KTP atau Paspor (bila ada/bagi warga negara asing)
  • Rekening bank sendiri
  • Alamat pengiriman
  • Akun Tiktok Shop yang aktif

Belum memiliki akun Tiktok Shop? Jangan khawatir, baca penjelasan di bawah ini sampai selesai !

Agar bisa bergabung di affiliate, kamu terlebih dahulu harus membuat akun Tiktok Shop agar mendapatkan izin untuk menjual produk.

Namun, untuk membuat akun Tiktok Shop, ada beberapa ketentuan yang harus kamu penuhi:

  • Memiliki lebih dari 1.000 followers (saat ini)
  • Minimal berusia 18 tahun
  • Posting video di Tiktok setidaknya dalam 28 hari terakhir

Jika kamu sudah memenuhi ketentuan tersebut, berikut langkah-langkah mengaktifkan akun TikTok Shop:

  1. Sign In ke akun TikTok kamu yang aktif
  2. Klik “Profil”, lalu temukan menu “Creator Tools”
  3. Pilih Tiktok Shop
  4. Klik Apply
  5. Ikuti petunjuk selanjutnya hingga selesai

Seperti yang dilansir di website resminya, TikTok membagikan 2 cara untuk bergabung ke dalam TikTok Affiliate, yaitu sebagai seller dan sebagai creator.

Jika kamu ingin mendaftar sebagai penjual produk yang ingin mengaktifkan strategi affiliate marketing, berikut langkah-langkahnya:

  1. Log in ke Tiktok Shop Seller Center
  2. Klik Authorize di halaman Authorize Tiktok Shop
  3. Lengkapi informasi yang dibutuhkan, seperti nomor telepon, alamat email, dan data lainnya
  4. Setelah berhasil login, klik tombol Start Selling
  5. Upload dokumen yang dibutuhkan
  6. Masukkan rekening bank yang akan kamu gunakan
  7. Klik tombol Submit

Apabila kamu ingin mendaftar TikTok affiliate sebagai kreator, berikut ini langkah-langkah yang perlu kamu ikuti:

  1. Log in ke akun TikTok
  2. Klik Profil kamu
  3. Klik ikon keranjang atau menu Shop
  4. Pilih E-commerce Creator Center
  5. Pilih menu Commissions
  6. Jika ini pertama kalinya kamu menambahkan produk, klik Add Products
  7. Lengkapi dan verifikasi informasi nama lengkap
  8. Pilih Add Affiliate Products
  9. Tunggu permintaan disetujui oleh seller atau merchant
  10. Jika sudah disetujui, kamu bisa mulai mempromosikan produk dan menambahkan link produk pada video TikTok yang kamu upload

Setelah mengetahui cara daftar Tiktok Affiliate,sekarang saatnya kamu menyusun strategi agar bisa menjual produk sebanyak-banyaknya.

Sebagai kreator, pada dasarnya kamu perlu menerapkan taktik supaya videomu bisa mencapai for you page (FYP). Semakin banyak orang yang menonton videomu, semakin luas target market yang bisa kamu jangkau.

Namun, membuat video promosi memang perlu trik yang sedikit berbeda dengan cara membuat video biasa.

Berikut strategi yang bisa kamu terapkan agar bisa meningkatkan mempromosikan produk dengan lebih optimal.

1. Promosikan produk yang relevan dengan audiensmu

Jika niche akun TikTok-mu adalah masak memasak, bergabunglah pada merchant dengan produk yang berhubungan dengan dunia memasak, seperti peralatan masak dan bahan makanan.

Followers yang memutuskan untuk mengikuti akunmu merupakan kumpulan orang yang memiliki minat dan hobi yang sama denganmu.

Jadi, kemungkinan besar mereka akan lebih tertarik untuk membeli produk yang masih erat kaitannya dengan konten yang sering kamu buat.

2. Gunakan audio atau hashtag yang sedang trending

Menggunakan audio TikTok yang saat ini sedang trending bisa meningkatkan potensi videomu untuk bisa muncul di FYP.

Kamu bisa kreasikan audio tersebut ke konten yang biasa kamu buat. Jika memang audionya tidak cocok dengan kontenmu, kamu bisa mengakalinya dengan menggunakan hashtag yang juga sedang trending.

Tren di TikTok cenderung berubah dengan sangat cepat. Jadi, jangan lupa untuk pintar-pintar mengikuti tren yang ada, ya.

3. Cantumkan link produk ke dalam video

Pelanggan biasanya lebih menyukai cara yang simpel dan praktis.

Mereka pasti lebih suka jika bisa langsung menemukan produk yang disematkan pada video tanpa harus repot-repot mengetik ulang tautan pada browser, atau mencari akun resmi toko terkait.

Meskipun mereka tidak memutuskan membeli, setidaknya mereka bisa memasuki tahap brand consideration ketika mengklik tautan tersebut.

4. Cantumkan link ke bio profil

Bagi para kreator TikTok bidang fashion, sering kali mereka mempromosikan lebih dari 1 item produk dalam 1 video.

Biasanya hal tersebut mereka lakukan karena banyak dari followers yang meminta mereka untuk spill semua produk yang sedang digunakan.

Hal ini tentu bisa menguntungkan kreator karena mereka bisa menjual lebih dari 1 jenis produk hanya melalui 1 video saja.

Untuk menyiasati hal ini, kamu bisa mencantumkan link Linktree ke bio profil TikTok-mu. Di dalam link tersebut, kamu bisa mengumpulkan berbagai macam link produk affiliate yang kamu inginkan.

Demikian serba-serbi Tiktok affiliate, mulai dari cara kerja hingga strategi promosi, Glints harap artikel ini bisa membantumu memahami Tiktok affiliate lebih dalam.

Tertarik untuk belajar hal lain terkait social media marketing?

Mulai dari Instagram, Facebook, Tiktok, hingga Youtube, Glints punya banyak kumpulan artikel lainnya yang bisa memperkaya pengetahuanmu di bidang digital marketing terutama soal social media!

Kamu bisa temukan banyak tips mengembangkan akun social media untuk menjadi content creator yang handal maupun untuk kepentingan bisnis.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun