Medan, Kelurahan Asam Kumbang (4/8) – Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro Tim II Periode 2021 menarik karena mengangkat tagline “KKN Pulang Kampung”. KKN periode ini disesuaikan dengan adanya pandemi Covid-19 yang sedang melanda.
Tema yang diangkat adalah “Pemberdayaan Masyarakat di Tengah pandemi Covid-19 Berbasis pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs)”. KKN periode ini dilaksanakan pada tanggal 30 Juni – 11 Agustus 2021.
Sejak masuk ke Indonesia pada awal Maret 2020, pandemi Covid-19 terus melanda bahkan mengalami peningkatan kasus positif per hari. Oleh karenanya, kita harus melakukan upaya pencegahan virus corona secara kolektif untuk memutus penyebaran Covid-19 dan mengakhiri pandemi ini. Di beberapa negara, termasuk Indonesia, pemerintah membuat pedoman dan protokol kesehatan untuk melawan virus corona. Di Indonesia, protokol kesehatan ini dikenal dengan sebutan 5M.
Peserta KKN melaksanakan pengabdian di Lingkugan V Kelurahan Asam Kumbang. Setelah melakukan survei lapangan, penulis melihat masyarakat di daerah tersebut masih banyak yang belum mematuhi protokol kesehatan. Ini bisa terjadi karena ketidaktahuan masyarakat terhadap pengertian dan pentingnya protokol kesehatan yang dianjurkan oleh pemerintah.
“Maksud kegiatan KKN saya disini adalah untuk mensosialisasikan protokol kesehatan kepada masyarakat di Lingkugan V Kelurahan Asam Kumbang dan membagikan brosur pencegahan Covid-19. Sedangkan tujuan saya adalah membangun kesadaran masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan” ujar Josua Daniel Tampubolon , mahasiswa KKN Undip
Kegiatan ini juga disambut baik oleh perangkat setempat .“Sosialisasi ini penting dilakukan mengingat banyak warga yang belum mematuhi prokes dan harapannya program ini berjalan dengan baik dan memberikan wawasan kepada warga setempat” ujar Bu Endang selaku Lurah setempat
Dilaksanakan pada tanggal 31 Juli 2021, dimulai dengan membagikan brosur pencegahan virus corona secara door to door. “ Metode door to door terkesan kurang efektif, namun jika hanya memasang pamflet saja, kemungkinan besar sedikit yang membaca. Selain itu materi yang bisa disampaikan singkat dan tidak begitu lengkap, dan belum tentu masyarakat mengerti” tutur Josua Daniel selaku mahasiswa KKN.
5M-SIM-BOP (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, mengurangi mobilitas, stop sentuh wajah, istirahat cukup, makanan sehat, bersihkan barang dengan desinfektan, olahraga rutin, pikiran tidak stress.
Hasil akhir yang diharapkan adalah masyarakat mengetahui dan mematuhi protokol kesehatan sesuai himbauan pemerintah serta menyebebarluaskan informasi tersebut kepada siapapun, agar semakin banyak orang yang memiliki kesadaran arti penting prokes. Jika semua orang mematuhi prokes, maka hidup sehat akan menjadi kebiasaan. Dengan kata lain, tubuh tidak akan mudah terserang virus dan bisa memutus rantai penyebarannya.
Josua Daniel Tampubolon – Prodi Matematika Fakultas Sains dan Matematika
Dosen Pembimbing : Fajrul Falah, M.Hum
Kelurahan Asam Kumbang, Kecamatan Medan Selayang
KKN TIM II UNDIP Komadya Medan 2020/2021
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H