Kuliah Kerja Nyata -- Belajar Bersama Komunitas Universitas Airlangga merupakan salah satu program dalam pendidikan tinggi di Universitas Airlangga. Kegiatan BBK Tematik Kampung Emas tahun ini dilaksanakan sebagai upaya percepatan penurunan prevalensi stunting di tingkat kelurahan. Pelaksanaan Kampung Emas tahun ini bertema "Kampung Emas Madani: Intervensi Hulu dalam Percepatan Penurunan Stunting di Kota Surabaya" yang melibatkan 153 kelurahan di Kota Surabaya. Kegiatan ini merupakan kerjasama antara Universitas Airlangga yang tergabung dalam Konsorsium Perguruan Tinggi Peduli Stunting Jawa Timur terdiri dari 20 Perguruan Tinggi di Jawa Timur, dengan Pemerintah Kota Surabaya. Kegiatan yang diinisiasi berfokus pada upaya pencegahan stunting sasaran hulu, yaitu calon pengantin dan ibu hamil.Â
Pelaksanaan KKN Tematik Kampung Emas 2023 kelompok 35, berlokasi di Kelurahan Kapasari, Kecamatan Genteng, Kota Surabaya, beranggotakan 3 mahasiswa yang berasal dari 3 Fakultas yang berbeda, yakni ada Safira Andjani (Fakultas Kesehatan Masyarakat, Prodi Gizi), Ikhlasul Amalia (Fakultas Keperawatan, Prodi Keperawatan), dan Josephine Kristiana Rianti Soni (Fakultas Ekonomi & Bisnis, Prodi Manajemen). Kegiatan kami juga didampingi oleh Dosen Pembimbing Lapangan, yaitu Ibu Eka Mishbahatul Mar'ah Has, S.Kep., NS., M.Kep.
Pada Kelurahan Kapasari, Kecamatan Genteng, Kota Surabaya tercatat ibu hamil dan calon pengantin di setiap tahun nya, yang mana kelompok masyarakat ini memiliki kerawanan tinggi dalam masalah kesehatan, salah satunya adalah kejadian anemia yang merupakan faktor risiko terjadinya stunting. Berangkat dari concern permasalahan tersebut, maka bidang garapan program yang kami laksanakan selama terjun di lapangan terdiri dari :Â
- LADUNI (Layanan Terpadu Pranikah)
Kegiatan LADUNI (Layanan Terpadu Pranikah) dilaksanakan sebagai intervensi spesifik dan sensitif dalam pencegahan stunting bagi calon pengantin. Bentuk kegiatan yang dilakukan adalah melakukan pendampingan dalam memberikan edukasi kesehatan dan kepatuhan konsumsi laduni (MMN). Kegiatan ini bertujuan meningkatkan cakupan pemeriksaan kesehatan pranikah dan menurunkan prevalensi anemia.
SBCC - BESTIEZ (Social Behaviour Change Communication : Bunda Teredukaasi Sehat, Hebat, Peduli Gizi)
Kegiatan ini menjadi salah satu upaya untuk mempercepat penurunan prevalensi stunting dan adanya edukasi terkait anemia di tingkat kelurahan, dimana pada kegiatan SBCC-BESTIEZ ini yang menjadi sasaran utamanya adalah ibu hamil. Kegiatan ini dilakukan dengan adanya edukasi gizi & anemia melalui media kreatif. Kegiatan ini bertujuan mengubah perilaku ibu hamil dalam praktik makan dan manajemen kesehatan mental ibu.
FORMULA PANGAN BERIMAN (Formulasi Pangan Lokal Seimbang, Beragam, Berbasis Hewani)
Kegiatan ini dilakukan untuk mengembangkan formula makanan berbasis pangan hewani dan praktik pengolahannya. Sehingga keluaran yang dihasilkan adalah tersedianya formula makanan dan produk makanan. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan asupan protein bagi ibu hamil dan calon pengantin.
Realisasi kegiatan yang kami lakukan dimulai dengan studi lapangan pada tanggal 7 dan 12 Oktober 2023, yang mana kegiatan ini melibatkan kolaborasi terhadap pihak puskesmas, kelurahan, KSH terkait supaya kami mendapatkan informasi dan data mengenai ibu hamil, calon pengantin dan balita stunting yang ada di Kelurahan Kapasari. Setelah kami menyortir data yang sesuai dengan klasifikasi, kami melakukan diseminasi hasil studi lapangan pada tanggal 11 November 2023 bertempat di Aula Kelurahan Kapasari dan dihadiri oleh KSH, Ahli gizi Puskesmas Peneleh, DPL dan perwakilan dari Kelurahan Kapasari. Selama berlangsungnya acara, kami mempresentasikan hasil studi lapangan dan rancangan kegiatan beserta penjelasan program yang ada. Kami sekaligus mengkonfirmasi terkait data yang ada kepada para KSH, agar saat eksekusi berlangsung bisa berjalan sesuai rencana.
