"Generasi yang mengabaikan sejarah tidak memiliki masa lalu dan masa depan." - Robert Heinlein
Kutipan tersebut mengingatkan saya kepada pentingnya generasi muda untuk mempelajari sejarah, dengan sejarah kita bisa bersatu dan mengingat bagaimana perjuangan nenek moyang kita untuk mempertahankan tanah air ini, oleh karena itu penting untuk kita sebagai generasi muda mempelajari sejarah di sekolah.
Sejarah merupakan salah satu mata pelajaran yang dimasukkan dalam kurikulum sekolah menengah atau SMA. Tujuan pengajaran sejarah di kelas adalah untuk membantu siswa menjadi pemikir yang lebih kritis, nasionalisme, dan patriot di kalangan siswa. Selain itu, mempelajari sejarah berdampak pada moralitas dan cara berpikir.
Pembelajaran sejarah sangat berkesan bagi saya, setelah melewati tiga tahun sekolah menengah. Pembelajaran tersebut yang pertama, bisa membuat saya berpikiran analitis dan kritis. Keterampilan berpikir analitis dan kritis ini ada melalui studi sejarah, terbukti saat saya terampil menghadapi tantangan sehari-hari dan mempersiapkan upaya karir di masa depan.
Lalu sejarah membuat saya memahami setiap latar belakang, sudut pandang yang berbeda. Selain itu, mendalami sejarah dapat membantu saya dalam memahami nilai-nilai kebangsaan dan tindakan kepahlawanan, sekaligus memperkuat rasa patriotisme. Â
Kedua, mempelajari sejarah membuat saya paham dengan identitas nasional saya dan menanamkan rasa cinta air terhadap negara saya. Saat pembelajaran sejarah, saya dapat memahami prinsip-prinsip kewarganegaraan yang baik, sehingga saya bisa menerapkan hal tersebut di kehidupan sehari-hari saya.
Selain itu, sejarah membekali saya kemampuan untuk memperoleh wawasan dari kejadian kejadian masa lalu, dan saya bisa menerapkannya untuk menganalisis situasi saat ini.
Hal ini membuat saya bisa menghadapi situasi saat ini dengan rasa tanggung jawab yang tinggi sebagai warga negara yang berpengetahuan, oleh karena itu saya sangat yakin bahwa mempelajari sejarah tidak hanya memberikan wawasan tentang masa lalu tetapi juga mempersiapkan saya menghadapi masa depan dengan ketahanan dan pemahaman
Ketiga, rasa nasionalisme saya bisa terkokoh karena pembelajaran sejarah, pembelajaran sejarah membuat saya memahami nilai-nilai kebangsaan dan tindakan kepahlawanan. Dan juga pembelajaran sejarah ini memperkuat rasa patriotism juga memahami nilai nilai kebangsaan dan kepahlawanan.
Lalu hal ini bisa membuat saya terinspirasi dan juga termotivasi untuk menghargai serta membela moralitas dan keadilan dalam masyarakat. Mempelajari sejarah, bangsa, dan warisan budaya melalui sekolah menengah membentuk rasa percaya diri dan pemahaman saya, terhadap negara Indonesia
