Mohon tunggu...
Jose Hasibuan
Jose Hasibuan Mohon Tunggu... Guru - Seorang abdi bangsa

Tertarik pada dunia pendidikan, matematika finansial, life style, kehidupan sosial dan budaya. Sesekali menyoroti soal pemerintahan. Penikmat kuliner dan jalan-jalan. Senang nonton badminton dan bola voli.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Kisah Nabi yang Depresi dan Kiat Menolong Orang yang Depresi

11 Oktober 2020   14:45 Diperbarui: 11 Oktober 2020   18:00 2862
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seseorang yang depresi harus ditolong untuk tidak terus menerus berdiam diri dan menyembunyikan diri. Ajaklah mereka melihat situasi yang ada dengan perspektif berbeda.

Situasi yang dipikirkan oleh seseorang yang depresi sebenarnya tidaklah separah yang ia pikirkan. Dalam kisah Elia misalnya, Ia bukanlah satu-satunya orang yang setia kepada Tuhan yang masih hidup. Masih ada ribuan orang lainnya yang tetap setia kepada Tuhan. Karena itu, mereka yang depresi perlu ditolong untuk melihat dunia tidak segelap yang mereka pikirkan.

Kisah Elia berlanjut. Setelah ia bangkit dan keluar dari keterpurukannya, Elia diperintahkan Tuhan untuk pergi, kembali bekerja raja-raja dan bertemu Elisa untuk mengurapi Elisa menjadi nabi menggantikannya.

Pada awalnya, Elia mendapatkan pertolongan dari Tuhan. Namun kemudian ia ditolong oleh Elisa.

Dari kisah ini, seseorang yang depresi harus melihat Tuhan dan orang lain sebagai sumber pertolongan untuknya. Mereka yang depresi harus benar-benar meyakini bahwa sangat sulit keluar dari depresi seorang diri. Seseorang depresi harus bersedia menerima pertolongan dari orang lain.

Inilah pentingnya sebuah komunitas yang baik. Komunitas yang baik akan selalu menyediakan pertolongan yang kita butuhkan. Karena terkadang, Tuhan memang menyediakan pertolongan melalui orang-orang di sekitar kita.

Karena itu penting untuk berada di dalam komunitas yang baik. Dan tentu saja kita sendiri harus menjadi bagian yang baik dari komunitas dimana kita berada.

Ilustrasi diolah pribadi
Ilustrasi diolah pribadi

Satu prinsip yang baik perlu kita hayati bersama saat berada dalam satu komunitas. Ada saatnya memberi dan ada saatnya menerima. Ada saatnya menolong dan ada saatnya menerima pertolongan.

Tidak ada manusia yang benar-benar tangguh dan bisa menjalani kehidupan sendiri tanpa orang lain. Kita tidak pernah diciptakan oleh Tuhan sebagai seorang superman.

Karena itu sangat penting berada di komunitas yang baik yang dapat menolong kita di saat-saat sulit seperti saat mengalami depresi. dan melatih diri kita untuk juga menolong orang lain yang sedang kesulitan termasuk yang mengalami depresi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun