Sinopsis merupakan ringkasan cerita yang diperlukan untuk memberikan gambaran secara ringkas dan padat tentang topik atau materi yang disampaikan secara keseluruhan dalam naskah video pembelajaran.
Dari sinopsis yang telah dibuat, selanjutnya dirancang skrip video yang merupakan uraian alur penyajian sebuah naskah video pembelajaran. Dengan sinopsis dan skrip inilah kita dapat mulai menulis naskah video pembelajaran.
Di atas tabel naskah, perlu juga dibuat identitas video pembelajaran. Minimal identitas video ini berisi judul, tujuan pembelajaran, materi pokok materi, penulis naskah dan durasi video yang akan dibuat.
Naskah video pembelajaran dapat dibagi menjadi 3 kegiatan utama, yaitu kegiatan pembuka, kegiatan inti dan kegiatan penutup, sesuai dengan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang disusun.
Pada kegiatan pembuka, dapat berisi judul video pembelajaran yang dilengkapi identitas penyaji serta visualisasi awal yang menggambarkan keseluruhan video. Di bagian audio, dapat ditambahkan musik dan narasi pembuka yang menarik.
Baca juga: Video Pembelajaran sebagai Pendukung Proses Pembelajaran pada Masa Pandemi Covid -19
Pada kegiatan inti, disajikan urutan materi pembelajaran sesuai dengan materi pembelajaran yang telah disusun. Urutan kegiatan inti harus dibuat terperinci, untuk memudahkan proses rekaman.
Narasi setiap rincian materi kegiatan dituliskan dalam kalimat yang jelas sesuai dengan kaidah penulisan EYD yang baik dan benar. Sebelum proses rekaman, perlu dilakukan latihan pengucapan narasi agar menghasilkan intonasi yang baik dan artikulasi yang jelas.
Kegiatan latihan ini dapat dilakukan di depan cermin, untuk menemukan mimik wajah yang tepat depan menarik.
Pada kegiatan penutup, dapat dituliskan naskah berupa kesimpulan dari video pembelajaran yang telah disajikan. Karena merupakan skrip akhir dari video, perlu dituliskan naskah terkait rekaman visual yang akan diambil dan narasi salam penutup yang akan disampaikan.