Mohon tunggu...
Zahrotul Mujahidah
Zahrotul Mujahidah Mohon Tunggu... Guru - Jika ada orang yang merasa baik, biarlah aku merasa menjadi manusia yang sebaliknya, agar aku tak terlena dan bisa mawas diri atas keburukanku

Guru SDM Branjang (Juli 2005-April 2022), SDN Karanganom II (Mei 2022-sekarang) Blog: zahrotulmujahidah.blogspot.com, joraazzashifa.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Pesta Hari Anak di Kerajaan Cemerlang

20 Juli 2024   12:17 Diperbarui: 20 Juli 2024   12:18 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: image creator from Microsoft Designer

Lalu ada anak-anak monyet menyiapkan berbagai permainan seru. Nanti seluruh anak monyet akan main tarik tambang, jalan bakiak, ular naga dan main egrang.

***

Tibalah hari yang dinantikan. Di Alun-alun Kerajaan sangat meriah dengan panggung dan hiasan yang menarik. 

Raja Cemerlang dan rombongannya sudah hadir dan duduk di sisi samping kanan panggung. Mereka siap untuk menyaksikan keseruan anak-anak yang akan menampilkan kemampuan masing-masing.

Pesta pun segera dimulai. Pertama kali yang tampil adalah anak-anak burung menyanyikan lagu anak yang riang gembira. Lagu-lagu itu membuat semua hewan menari gembira. 

Dilanjutkan pertunjukan drama dari anak-anak rusa membuat semua penonton terkagum-kagum dengan keluwesan dan penghayatan mereka saat memerankan tokoh dengan karakter yang beda dengan keseharian. 

Acara dilanjutkan dengan diisi oleh anak-anak kelinci. Tarian yang mereka tampilkan membuat penonton terhibur karena terkadang ada anak kelinci yang tertinggal gerakannya. Namun anak kelinci itu sangat percaya diri. 

Di saat anak-anak kelinci menari di panggung, remaja kelinci membagikan kue wortel yang lezat, membuat semua hewan tersenyum bahagia. 

Terakhir, ditampilkan permainan yang disiapkan oleh anak-anak monyet. Permainan itu membuat suasana semakin meriah. Penonton memberikan dukungan untuk regu yang dijagokan masing-masing. Kalau menang, mereka melonjak-lonjak. Tetapi kalau kalah, tak ada cemoohan.

Di tengah kegembiraan anak-anak tadi, ada seekor anak landak bernama Lili yang merasa sedih. 

Kebetulan anak-anak landak sudah banyak yang beranjak remaja dan tidak tampil dalam acara itu. Jadi anak landak itu hanya sendirian melihat teman-temannya bersorak gembira.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun