Mohon tunggu...
Zahrotul Mujahidah
Zahrotul Mujahidah Mohon Tunggu... Guru - Jika ada orang yang merasa baik, biarlah aku merasa menjadi manusia yang sebaliknya, agar aku tak terlena dan bisa mawas diri atas keburukanku

Guru SDM Branjang (Juli 2005-April 2022), SDN Karanganom II (Mei 2022-sekarang) Blog: zahrotulmujahidah.blogspot.com, joraazzashifa.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Jangan Malu Memiliki Ibu Sepertiku

22 Desember 2023   20:46 Diperbarui: 22 Desember 2023   20:49 227
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: haibunda.com

Dokter Rahma adalah psikiater yang ramah. Beliau menanyakan keluhanku.

"Insyaallah Mbak-nya bisa membaik. Nanti saya kasih resep. Bisa diminum dua kali sehari. Pagi dan malam ya!"

Aku mengangguk.

"Mbak-nya belajar menerima kalau lagi cemas. Nanti akan hilang setelah beberapa menit," nasehat Bu Rahma.

Lalu beliau mengatakan kalau aku mengalami gangguan kecemasan menyeluruh. Tak lupa beliau memberikan tips untuk mengambil napas dalam dan mengeluarkan pelan-pelan, dalam beberapa detik jika aku merasa tak nyaman, dada sesak dan cemas.

Untuk memulihkan keadaanku ternyata tak semudah yang kubayangkan. Kontrol ke Dokter Rahma kulakukan setiap bulan. Baru setelah memasuki tahun kedua, aku kontrol dua atau tiga bulan sekali.

"Bagaimana keadaan Mbak sekarang?" tanya Bu Rahma saat aku kembali berkonsultasi untuk kesekian kalinya.

"Membaik, Dokter. Saya minum obat sekali sehari," ceritaku.

"Alhamdulillah kalau begitu. Mbak bisa mengira-ngira sendiri ya. Mau minum berapa hari sekali."

"Tapi saya kadang merasa kambuh, Dokter," curhatku.

"Penyebabnya apa, kalau boleh tahu," selidik Dokter Rahma.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun