Setelah hormat dengan aba-aba berbahasa Jawa, kami melangkahkan kaki menuju masjid. Oh iya, start lomba gerak jalan diawali di Balai Dusun menuju masjid dan kembali lagi ke Balai Dusun.
Ibune pinter-pinter, anake dadi dokter
Hok ya...hok ya!
Kiwa...tengen...
dan seterusnya.
Akhirnya kami sampai di Balai Dusun lagi. Barulah yel yel kelompok ditampilkan. Bisa ditebak, kami sekadar memeriahkan acara perlombaan. Yel yel yang kami pelajari dan hafalkan, hilang begitu saja. Padahal kelompok kami niat banget, yel yel dengan diiringi musik. Ternyata bisa blank juga.
Berikut video lomba Gerak Jalan di dusun kami.
Acara Setelah Lomba Gerak Jalan
Setelah semua kelompok gerak jalan ngalor-ngidul, barulah tampil yel yel. Ya, seperti yang saya tuliskan di depan, hasil dari persiapan malah lupa. Hahaha.
Tak apalah. Kami semua sepakat kalau mengikuti lomba itu agar semarak saja kegiatan di dusun. Sambil bersenda gurau kami membicarakan tentang yel yel yang hilang dari kepala, kami menikmati bakso di Balai Padukuhan.