Bercerita atau mengobrol tentu sering kita lakukan. Semua terasa mengalir begitu saja. Gelak tawa bisa tercipta dengan sendirinya. Sayangnya, bahan obrolan itu tidak serta merta bisa disampaikan dalam bentuk tulisan. Padahal menulis itu sangat bermanfaat bagi yang melakukannya.
Manfaat Menulis
Malam ini, bersama mbak Dee Lestari, saya mendapatkan ilmu yang banyak. Pertama, manfaat menulis. Apa saja manfaat menulis menurut versi mbak Dee Lestari? Yuk, simak!
Dari penjelasan mbak Dee, menulis bermanfaat utk melatih beberapa hal, misalnya untuk sarana komunikasi. Artinya tulisan itu mengomunikasikan ide si penulis untuk para pembaca.Â
Dalam mengomunikasikan ide atau gagasan dibutuhkan sebuah pemikiran yang logis. Ini merupakan manfaat kedua dari aktivitas menulis. Jadi, penulis akan berlatih dan akhirnya terlatih berpikir logis agar tulisan tidak terkesan asal.
Manfaat ketiga dari menulis adalah melatih seseorang untuk sistematis dalam menuangkan gagasan. Tidak meloncat-loncat. Ini diperlukan latihan yang terus menerus. Tidak bisa dalam waktu sekejap, tidak bim salabim menjadikan tulisan itu berkualitas dan menarikÂ
Keempat, menulis mendorong penulis untuk menuangkan gagasan secara efektif. Jika menulis dalam kerangka tulisan yang singkat, maka tidak perlu "dipaksakan dan diada-adakan" biar menjadi tulisan yang panjang lebar.
Kelima, masih berhubungan dengan manfaat keempat, yaitu menulis bisa membuat penulis lebih efisien dalam menuangkan idenya. Dia paham betul bahwa menulis bukanlah untuk berlomba-lomba menulis naskah yang panjang.
Terakhir, menulis akan melatih penulis untuk berimajinasi. Ini tidak hanya dibutuhkan bagi penulis fiksi. Penulis non fiksi pun harus belajar berimajinasi agar tulisan tidak terkesan kering.
Nah, berkaitan dengan manfaat menulis tadi, untuk tahapan awal menulis (bagi pemula), tanamkan bahwa menulis itu mudah. Lalu dalam perkembangannya menulis bisa dirasakan tidak semudah mengarang bebas.