Pertanyaan kedua, siapa saja yang sudah guru libatkan dalam pembelajaran saat ini?Â
Dalam pembelajaran, banyak hal yang bisa mendukung keberhasilan siswa. Dahulu ada istilah Tri Pusat Pendidikan. Dalam istilah Ki Hajar Dewantara meliputi kerjasama antara guru/sekolah, orangtua dan masyarakat.
Sejak awal mengajar pada tahun 2005, saya pribadi selalu berusaha menjalin kerjasama dengan orangtua siswa/wali siswa serta masyarakat. Saya sadar bahwa keberhasilan siswa dalam belajar tak melulu menjadi tanggung jawab guru atau sekolah.
Bahkan jika dirunut, pendidikan di lingkungan keluarga menjadi madrasah pertama bagi anak. Jadi, orang tua harus tetap memperhatikan dan bekerjasama dengan guru agar pembelajaran yang diterima sang anak bisa tercapai.
Begitu pula kerjasama dengan lingkungan masyarakat. Dengan bekerja sama dengan masyarakat maka keterampilan bersosial, berempati para siswa akan lebih terarah. Kita ingat bahwa kepandaian intelektual bukan segalanya. Karenanya harus ada kerjasama yang baik antara orangtua siswa, guru/sekolah dan masyarakat.
Dalam praktik di lapangan, saya mengamati bahwa jika orangtua membimbing anak-anaknya, hasil belajar baik kemampuan kognitif, afektif dan psikomotorik akan lebih matang. Namun jika orangtua hanya pasrah keberhasilan pendidikan di sekolah maka akan terasa sulit karena siswa lebih banyak berinteraksi dengan keluarga.Â
Saya berharap ke depannya, orangtua dan masyarakat bisa bersinergi dengan guru/sekolah untuk keberhasilan para siswa (generasi penerus bangsa).
Branjang, 29 Agustus 2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H