***
Siang harinya, cuaca agak mendung. Rusa-rusa di hutan kerja bakti menyiapkan tempat tinggal darurat selama musim hujan.Â
Tempat yang dipilih masih sama dengan tempat yang mereka tinggali saat musim hujan tahun lalu. Sebuah gua yang cukup luas. Meski gelap tetapi terasa aman jika ada hujan angin.
Rusa-rusa membersihkan gua. Menata batu-batu di mulut gua agar tak begitu luas.Â
Di saat rusa-rusa bekerja bakti, Rusa Tutul tak bergabung. Dia paling malas kalau bekerja seperti itu.
"Lebih baik aku bermain. Kerja bakti bisa bikin capek. Toh aku tak mau tinggal bersama mereka. Sesak. Aku kapok. Kenapa tahun lalu aku mau tinggal bersama mereka. Huh..."
Rusa Tutul sungguh sombong. Dia merasa rumahnya tak akan diterjang angin saat hujan, seperti tahun lalu.
"Rumahku memang kuat. Jadi tak perlu tinggal bersama kalian! Tahun lalu meski ada angin besar kan tidak rusak! Tak seperti rumah kalian! Hahahaha..." ucap Rusa Tutul kepada Rusa Ekor Putih saat diajak ke gua untuk kerja bakti.
"Ya sudah, Tutul. Semoga saja kita aman dari angin ribut...", ucap Rusa Ekor Putih meninggalkan Rusa Tutul. Rusa Ekor Putih kembali bergabung di gua bersama rusa lainnya.
**
Bersambung