Mohon tunggu...
Zahrotul Mujahidah
Zahrotul Mujahidah Mohon Tunggu... Guru - Jika ada orang yang merasa baik, biarlah aku merasa menjadi manusia yang sebaliknya, agar aku tak terlena dan bisa mawas diri atas keburukanku

Guru SDM Branjang (Juli 2005-April 2022), SDN Karanganom II (Mei 2022-sekarang) Blog: zahrotulmujahidah.blogspot.com, joraazzashifa.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

PAT Masa Pandemi

5 Juni 2020   19:19 Diperbarui: 5 Juni 2020   19:18 207
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: tempo.co

Tak terasa bulan Juni ini para siswa akan mengikuti Penilaian Akhir Tahun (PAT)---untuk K13--- atau UKK (Ulangan Kenaikan Kelas)---untuk kelas KTSP--- sebagai penentu naik kelas ataukah tidak di tahun ajaran ini. Tentu saja PAT kali ini sangat berbeda dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.

Di tahun-tahun kemarin, siswa mengerjakan soal PAT atau UKK di dalam kelas dengan pengawasan guru. Mengerjakan soal pada lembar jawab yang pada waktu antara 90-120 menit harus selesai. Siswa bisa langsung menanyakan soal yang kurang jelas.

Namun tak akan siswa alami di UKK atau PAT tahun ini. Pelaksanaan PAT di dalam kelas ---sekolah--- jelas belum memungkinkan. Masa pandemi covid 19 belum menunjukkan akan berakhir. Sejak Maret hingga bulan Mei saja pembelajaran dilakukan dengan jarak jauh, baik secara online maupun offline.

Soal PAT disusun tetap dengan alokasi waktu 90-120 menit. Hanya saja pengerjaan dan pelaporan hasil ujian harus dilakukan secara online. Soal diberikan lewat WAG, entah dengan memberikan link blog, mengirimkan soft file, google drive dan sebagainya.

Di daerah pedesaan, pembatasan dan pelaporan pekerjaan ujian dengan sistem jarak jauh sangat sulit jika disesuaikan dengan waktu yang disediakan. Jika soal Matematika dalam jadwal dimulai pukul 07.30- 09.30 maka akan sulit bagi guru pedesaan seperti saya untuk menerima laporan ujian dalam jam tersebut.

Untuk pembelajaran jarak jauh saja, terkadang orang tua atau wali siswa melaporkan tugas sampai tengah malam. Bahkan ada yang satu-dua hari setelah diberikan materi pelajaran. Itupun harus diingatkan berkali-kali. Apalagi dalam pengerjaan soal PAT.

Karenanya jalan yang ditempuh sekolah kami adalah memberikan waktu sampai pukul 15.00 WIB. Hal ini sekolah tekankan karena PAT memang bukan pembelajaran yang bisa santai dalam pelaporan.

Guru mengomunikasikan kepada para orangtua siswa melalui WAG Paguyuban Orang Tua. Dalam hal ini orang tua harus mendisiplinkan putra-putrinya untuk segera menyelesaikan soal pada hari itu juga.

Untuk urusan PAT ini orangtua harus sedikit lebih "keras" dalam mendisiplinkan putra-putrinya dan membantu kelancaran PAT. Terutama dalam proses pelaporan pekerjaan PAT. Demi kelancaran proses pengolahan nilai rapor. Apalagi semester ini merupakan penentu naik kelas atau tidaknya putra-putri mereka.

Guru hanya mengingatkan agar semua bisa berjalan sesuai rencana. Ya meski sebenarnya laporan hasil belajar atau rapor tidak segera dibagikan dalam bentuk hardcopy namun penyusunan rapor harus sesuai kaldik ---kalender akademik---.

Guru akan menghindari penundaan waktu mengerjakan rapor. Hal ini karena guru juga memiliki pekerjaan lain sesuai ketugasannya sebagai pendidik. 

Menghadapi PAT masa pandemi ini memang menghadapi beberapa persoalan. Namun hal itu tak perlu dibesar-besarkan. Persoalan nilai siswa yang lebih bagus daripada ketika belajar di kelas, soal dikerjakan dengan bantuan orang tua 100 persen atau pertanyaan lainnya tak perlu diambil pusing.

Kita cukup mengingat saja bahwa kondisi sekarang memang belum sepenuhnya normal. Bahkan hampir semua sekolah mengalami kesulitan yang sama. 

Kita cukup berharap dan berdoa, memasrahkan kepada Sang Pencipta agar kondisi segera membaik agar ke depannya sekolah bisa normal kembali. Guru dan siswa belajar dalam satu ruang dan waktu yang sama. Semoga.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun