Mohon tunggu...
Zahrotul Mujahidah
Zahrotul Mujahidah Mohon Tunggu... Guru - Jika ada orang yang merasa baik, biarlah aku merasa menjadi manusia yang sebaliknya, agar aku tak terlena dan bisa mawas diri atas keburukanku

Guru SDM Branjang (Juli 2005-April 2022), SDN Karanganom II (Mei 2022-sekarang) Blog: zahrotulmujahidah.blogspot.com, joraazzashifa.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Fokus Sastra dalam Pembelajaran di Sekolah Dasar

5 Desember 2019   08:13 Diperbarui: 18 Juni 2021   17:06 314
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Contoh cerpen anak. Screenshot Kompasiana. Dokpri

Meski penulisan karya sastra kebanyakan dilakukan orang tua, namun anak- anak tetap bisa terlibat dalam penulisan karya sastra anak ini. Terbukti dalam majalah anak, koran lokal minggu atau media online, bertebaran karya sastra hasil tulisan anak- anak.

Tulisan dari anak- anak malah terkesan lebih jujur dan kebahasaannya memang khas tulisan anak- anak. Siapapun anaknya, bisa menghasilkan karya sastra anak. Asal kemampuan mereka diasah dan dimotivasi oleh orangtua, guru dan lingkungan.

Karya sastra anak jelas mendukung upaya peningkatan literasi anak- anak. Dengan senang membaca dan menghasilkan karya sastra, bukan tidak mungkin, dia akan mudah memahami bacaan non fiksi, yang berhubungan dengan pelajaran atau pengetahuan umum lainnya.

*diolah dari berbagai sumber.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun