Silahkan Potong Leher Saya Jika...

UPDATE 7 Agustus 2014:
Ini tulisan terbaru saya yang menjelaskan siapa tukang fitnah yang sebenarnya >> http://jonru.wordpress.com/2014/08/07/pemilik-web-islamtoleran-dan-fp-quraish-shihab-palsu-terbukti-pengecut-dan-tukang-fitnah/

=====

Saya yakin Kompasianers adalah orang-orang cerdas. Karena itu, saya sengaja memuat tulisan ini di sini.

Ya, ini berkaitan dengan fitnah yang ditujukan kepada saya beberapa hari lalu, bahwa saya dituduh sebagai tukang edit foto Jokowi Uskup dan Jokowi salah pakai baju ihram. Ini dia:

14059246852001830667

Status atau tulisan yang berisi fitnah tersebut bisa dibaca di sini.

Berikut penampakannya:

14059242712127879584

Anda BOLEH DAN BERHAK tidak percaya pada saya. Anda boleh benci pada saya. Tapi saya yakin, Anda bisa OBJEKTIF dalam menilai tulisan "Quraish Shihab Palsu" tersebut (karena itu cuma fan page palsu yang mencatut nama Quraish Shihab).

Bukti bahwa itu akun palsu bisa dibaca di sini.

Coba perhatikan: Apakah tuduhan yang tertulis di situ disertai bukti? Jawabannya: TAK ADA BUKTI SAMA SEKALI.

Tulisan tersebut hanya terkesan seperti ocehan ngawur, tanpa dasar, asal bunyi saja. Tapi anehnya, banyak sekali orang yang percaya begitu saja.

Lantas ada DUA hal penting lainnya:

SATU:
Saya memang bisa photoshop dan desain grafis. Tapi keahlian saya sangat mendasar, kelas pemula amatiran. Padahal untuk membuat foto seperti "Jokowi Uskup" tersebut, dibutuhkan keahlian Photoshop tingkat tinggi. Apa mungkin saya yang hanya pemula dan amatiran di bidang desain grafis, bisa membuat FOTO MANIPULASI secanggih itu? Ayo mikir!

DUA:
Foto Jokowi salah pakai baju ihram ternyata sudah diklarifikasi oleh sejumlah pihak bahwa itu asli, bukan editan. Terlebih karena foto itu justru MUNCUL PERTAMA KALI di Metro TV. Berikut penampakannya:

14059248011751059938

Jadi SUNGGUH ANEH jika foto asli itu disebut editan, dan sungguh aneh jika saya dituduh sebagai tukang editnya. HOHOHO.... !!!

* * *

Walau saya tidak suka pada Ade Armando, baiklah saya akhiri tulisan ini dengan sebuah PERNYATAAN RESMI yang meniru ucapan beliau:

"Silahkan Potong Leher Saya Jika Benar Saya Adalah Tukang Edit Foto Jokowi Uskup dan Jokowi Salah Pakai Kain Ihram."

Ya, silahkan potong leher saya jika Anda memang punya bukti kuat. Ini adalah tantangan saya terhadap Anda semua, siapapun Anda yang membaca tulisan ini.

NB: Klarifikasi saya dalam bentuk kultweet bisa dibaca di sini.

Terima kasih

Jonru