Pemerintah membuka keran impor beras untuk menjaga keamanan stok pangan, menggelontorkan subsidi untuk menaikkan konsumsi ikan perkapita, menaikkan konsumsi daging perkapita. Dan saat itulah anak-anak suku Asmat menderita kurang gizi yang akut, lunglai takbertenaga, meninggal dalam kelaparan berkepanjangan.
Perlu kita pahami bersama bahwa kekurangan gizi akut tidak terjadi dalam semalam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!