Mohon tunggu...
Jonathan Susanto
Jonathan Susanto Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Prodi Pendidikan Sosiologi UNJ

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tantangan Meminimalisir Alienasi Terhadap Siswa dalam Penerapan Kurikulum Pendidikan Secara Online di Masa New Normal

23 Mei 2022   00:48 Diperbarui: 23 Mei 2022   11:07 176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

            Dari sini dapat disimpulkan bahwa jarak yang ditimbulkan pembelajaran online membuat guru tidak mampu memahami kemampuan siswa secara jelas. Maka, seringkali metode pembelajaran yang digunakan mengalienasi siswa lebih jauh dari suasana pembelajaran yang sudah nyaman bagi mereka di sekolah. Dengan demikian, diperlukan perubahan pendekatan baik melalui kurikulum yang digunakan maupun penerapannya.


            Pertama, saat ini sudah ada alternatif untuk kurikulum 2013 berupa Kurikulum Merdeka. Kurikulum baru yang diujicobakan ini diharapkan dapat menyederhanakan kegiatan pembelajaran serta dapat memungkinkan siswa untuk memutuskan dengan lebih mandiri pilihan belajar mereka. Selain itu, pengikutsertaan project-based learning dapat mendorong siswa menumbuhkan minat pada pembelajaran dengan praktik langsung. Kurikulum ini juga disokong platform merdeka mengajar sehingga dapat membantu guru dalam melaksanakan model pembelajaran yang lebih familiar dengan siswa.


            Selain itu, pembangunan hubungan saling percaya guru dengan siswa juga harus dikembangkan dengan cara mengadakan games sehingga partisipasi peserta didik dapat diperlihatkan dan diapresiasi. Selain itu, kegiatan-kegiatan bersama dengan perantaan internet dapat mendorong siswa mengapresiasi perannya sebagai anggota dan akhirnya belajar menyukai kegiatan belajar-mengajar karena lebih merasa dihargai.


            Demikianlah hal yang bisa dilakukan untuk membantu mengatasi isu yang sering diabaikan ini. Adapun, saran tambahan dari penulis adalah pendidikan sangatlah perlu ditekankan keterkaitannnya pada hal-hal yang dekat dengan kehidupan siswa secara langsung, entah itu keluarga, lingkup pergaulan, maupun rutinitas sehari-hari. Dengan demikian, peserta didik dapat selalu menyadari manfaat pendidikan bagi kehidupan mereka dan menghargainya dengan lebih baik.


Daftar Pustaka

Buku

Hidayat, Rakhmat. 2011. Pengantar Sosiologi Kurikulum. Jakarta: PT RajaGrafindoPersada.

Buzzetto-More, N. A. (Ed.). (2007). Advanced Principles of Effective e-Learning Santa Rosa, California: Informing Science Press.

Baron, Robert A., Donn Erwin Byrne, and Nyla R. Branscombe. Social Psychology. Boston: Pearson/Allyn & Bacon, 2006.

Jurnal dan Berita

https://prosiding.senapadma.nusaputra.ac.id/article/download/70/11

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun