Untuk mengelola risiko-risiko yang terkait dengan pembangunan pariwisata yang berkelanjutan di Tana Toraja, beberapa strategi dapat diterapkan, diantaranya:
1. Pengembangan Rencana Pengelolaan Destimasi
Rencana pengelolaan destinasi yang komprehensif dan berkelanjutan harus dibuat untuk memastikan bahwa pengembangan pariwisata menghasilkan keuntungan ekonomi, pelestarian budaya dan perlindungan lingkungan.
2. Penguatan Kapasitas Lokal
Penguatan kapasitas lokal melalui pendidikan dan pelatihan akan memungkinkan masyarakat lokal untuk terlibat secara keberlanjutan dan bertanggung jawab dalam industri pariwisata.
3. Promosi Pariwisata Keberlanjutan
Kampanye promosi pariwisata yang bekerlanjutan dapat mengubah cara wisatawan berpikir  juga mendorong tindakan sosial dan ramah lingkungan.
4. Kolaborasi Antar Pihak
Kerjasama dengan pemerintah dengan pemerintah, industri pariwisata dan masyarakat lokal juga pentiung untuk mengelola risiko secara efektif dan mengoptimalkan manfaat dari sektor pariwisata.
5. Pemantauan dan Evaluasi
Penerapan sistem pemantauan dan evaluasi berkala akan membantu mengidentifikasi perubahan risiko serta mengevaluasi keberhasilan strategi pengelolaan yang telah diterapkan. Ini juga akan memastikan bahwa tindakan yang diambil untuk mendukung pembangunan pariwisata telah dilakukan.