Mohon tunggu...
jonansaleh
jonansaleh Mohon Tunggu... Ilustrator - Hands are the second thought

Tangan adalah pena dari pikiran.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Ini Pendapat Peserta Didikku tentang Seragam Sekolah

18 April 2024   21:36 Diperbarui: 21 April 2024   17:06 1014
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumen Pribadi: Foto Bersama untuk Buku Tahunan 2024

Bukan Isu yang Baru

Salah satu jenis teks esai/wacana yang kami pelajari  di kelas XII SMA Fons Vitae 2 Marsudirini adalah Discussion Text. Teks ini bertujuan untuk menyajikan dan menginformasikan tentang sebuah isu dari berbagai sudut pandang atau perspektif. Tujuan utama dari discussion text adalah untuk mengeksplorasi perspektif dari kelompok yang mendukung dan menolak. Exploring Perspectives from pros and cons side. 

Teks ini dipelajari sebagai sub-topik dari materi tentang Pros and Cons: Controversial Issue. Maka menjadi salah satu goal dari mempelajari materi ini adalah diharapkan peserta didik dapat mengungkapkan ide mereka terkait beberapa isu kontroversial yang ada di masyarakat berdasarkan posisi yang telah mereka tentukan. Mendukung ataukah menolak terhadap isu tersebut. Tentu menggunakan bahasa Inggris. 

Pada prosesnya, ketika mempelajari topik ini, sebagian besar peserta didik antusias untuk berpartisipasi dalam diskusi terhadap beberapa isu kontroversial. Di antaranya tentang The Death Penalty for Corruptors, Smoking Must be Banned from Indonesia, Dating for High School Students, Using Cell Phone in School, Too Young to Married, Using Gun in Public, Homework is Necessary?,  Drugs must be legalized, dan lain-lain. 

Wearing Uniform in School- Mengenakan Seragam di Sekolah- menjadi salah satu topik yang kami perdebatkan. Ini bukanlah isu yang baru hanya baru dihangatkan lagi akhir-akhir ini, karena terkait kebijakan yang akan mungkin bisa merubah wajah pendidikan kita, entah ke arah yang lebih baik atau sebaliknya. Ini wacana lain selain gaduh ekskul pramuka sebelumnya. 

Dua Kutub: Masing-masing berargumen

Seperti perdebatan pada isu-isu yang lain, saat berbicara tentang seragam sekolah peserta didik terbagi dalam dua kelompok besar, yaitu pro dan contra.

Dalam berdebat mereka harus mematuhi kaidah dan struktur dari discussion text itu sendiri, yaitu diawali dengan pernyataan pembuka, lalu menyampaikan argumen berdasarkan posisi serta didukung fakta, kemudian ditutup dengan kesimpulan berupa rekomendasi. Beberapa rangkuman poin penting yang dapat saya simpulkan dari dua kubu ini: 

Pro side: Pada dasarnya seragam sekolah merupakan identitas 

Pernyataan ini didukung dengan fakta bahwa peserta didik dapat dengan mudah mengenal kelompoknya sendiri. Kelompok dalam arti level pendidikan mereka. Misalnya, ketika berpapasan, berbaris atau berkumpul di suatu tempat mereka dapat dengan mudah mengenal teman-temannya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun