Astaga!! Mereka memakaikannya rompi orange. Hahahaha. Lucu. Ia tampak lugu. Menepuk dadanya. Kami tertawa cekikikan sampai tak sadar berhelai kumis kami rontok. Patah bagai arang. Kami terbakar cemburu. Mungkinkah mereka hendak menaikkan pangkat kepala suku kami. Ahh.. Mudahan ia. Kan kepala suku kami terkenal seantero negri Petak umpet.Â
Kami,para tikus berdebat sejenak perihal rompi orange itu. Pasti kepala suku kita akan punya bintang di bahunya. Asyiiiikkk. Pasti keren. Kami mengira-ngira.
To be continue... Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H