      Kedua, dalam bidang ekonomi, Ancaman utama di bidang ekonomi adalah globalisasi ekonomi. Globalisasi ekonomi dapat diatasi dengan cara menerapkan sistem ekonomi kerakyatan.
      Ketiga, dalam bidang sosial budaya, upaya yang dapat dilakukan adalah memperkuat tentang semboyan kita yaitu Bhinekka Tunggal Ika, dan juga meningkatkan rasa nasionalisme.
      Keempat dan yang terakhir, dalam bidang pertahanan dan keamanan, upaya mengatasi ancaman pada bidang pertahanan dan keamanan tidak hanya tanggung jawab apparat pertahanan tetapi merupakan tanggung jawab setiap warga Indonesia. Salah satu cara, yaitu seluruh sumber daya nasional dimanfaatkan untuk upaya pertahanan.
      Jadi, kesimpulan yang bisa diambil yaitu, untuk mewujudkan konsep "Integrasi Sosial" tentunya memerlukan kesediaan seluruh masyarakat Indonesia, karena hal tersebut tidak dapat dijalankan ataupun di terapkan jika masyarakat masih memiliki sifat intoleran, karena semboyan dari bangsa kita sendiri yaitu "Bhinekka Tunggal Ika" yang berarti, walaupun Indonesia beragam dan berbeda satu sama lain, kita masih dapat tetap satu sebagai satu kesatuan, yaitu bangsa Indonesia. Memang menerapkan konsep Integritas tidak mudah, tetapi jika ada kemauan di setiap masyarakat hal tersebut akan terkabul.
Sumber :
https://tirto.id/faktor-pendorong-dan-penghambat-integrasi-nasional-f96a
https://nasional.sindonews.com/berita/1463855/14/sejumlah-gerakan-separatis-di-indonesia
https://fahum.umsu.ac.id/faktor-faktor-penghambat-integrasi-nasional-indonesia/
