Mohon tunggu...
Joko Utomo
Joko Utomo Mohon Tunggu... Freelancer - https://tulisanku.xyz

Selalu berpikir positif dalam segala suasana.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Tradisi Unik Perayaan Tahun Baru Imlek di Negara-Negara Asia

26 Januari 2025   15:00 Diperbarui: 24 Januari 2025   19:54 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pesta tahun baru Imlek tak hanya ada di Cina saja, tapi juga beberapa negara Asia lain.  Foto; deviantart.com

Tak hanya di Cina, ada beberapa negara Asia yang ikut merayakan tahun baru Imlek termasuk Indonesia. Walau demikian masing-masing memiliki tradisi sendiri yang berbeda-beda dengan segala keunikannya. Sedangkan kesamaannya, semua mampu menghadirkan suasana meriah penuh kebahagiaan dan kebersamaan sekaligus menjadi ajang berkumpul bersama keluarga.

  • 1. Indonesia

Saat perayaan Imlek tiba, banyak warga Tionghoa di Indonesia yang membeli jeruk mandarin sebagai hadiah untuk keluarga dan kerabat terdekat. Selain itu kerap terhidang kue keranjang, kue lapis, mie goreng, ikan bandeng, dan beberapa makanan khas lain. Tidak sedikit pula yang mengadakan pesta kembang api dan atraksi barongsai terutama di area-area terbuka.

  • 2. Singapura

Sedangkan di Singapura, juga kerap menghadirkan jeruk mandarin sebagai hadiah namun ada sedikit perbedaan dengan Indonesia. Pemberiannya pakai kertas halus dan pada setiap bungkus terdapat dua buah jeruk karena agar di tahun mendatang bisa memperoleh keberuntungan yang berlipat ganda. Pesta kembang api, petasan dan barongsai juga sering digelar di tempat umum.

  • 3. Malaysia

Sama seperti di Indonesia dan Singapura, pemerintah Malaysia menetapkan hari Imlek sebagai hari libur nasional. Dalam perayaan ini, jenis buah yang paling kerap menjadi hidangan adalah nanas karena merupakan sebagai simbol keberuntungan dan kebahagiaan. Buah ini diberikan secara utuh alias tidak dikupas dengan bungkusan parcel yang penuh hiasan indah.

  • 4. Vietnam

Beda lagi dengan Vietnam, masyarakat di sana lebih sering menyebut tahun baru Imlek sebagai hari Tet. Pestanya dapat berlangsung hingga beberapa hari dan biasanya ada iringan penyalaan petasan untuk mengusir roh jahat. Sedangkan jenis makanan khas yang paling kerap terhidang antara lain bang chung atau kue ketan, mang atau sup rebung, dan manisan buah-buahan.

  • 5. Kamboja

Kamboja juga punya istilah sendiri untuk merayakan tahun baru Cina, bernama Chaul Chnam Thmey atau Moha Sangkranta. Kendati bukan merupakan hari libur nasional, warga Tionghoa di sana tetap menyambut dengan meriah dan gembira. Di hari istimewa tersebut mereka akan berkunjung ke pagoda atau kuil untuk bertemu dengan para biksu dan berdoa bersama.

  • 6. Filipina

Warga Tionghoa di Filipina menyebut tahun baru Imlek sebagai hari Tikoy dan merayakannya dengan menghias rumah. Dekorasi utamanya berupa buah-buahan berbentuk bulat seperti apel, jeruk, anggur, jambu kristal, dan lainnya yang tersusun secara menggantung. Kemudian untuk kulinernya, biasanya berupa kudapan lumpia dan bakpao.

  • 7. Korea Selatan

Seollal adalah sebutan lain dari tahun baru Imlek di negeri ginseng Korea Selatan. Masyarakat di sana sering merayakannya dengan mengenakan baju tradisional khususnya Hanbok. Selain itu ketika menerima tamu kerap menyajikan hidangan khas Ttekguk atau sup beras, Galbi Jjim atau iga rebus, dan Jeon atau pancake. Semua punya makna yang sama, keberuntungan.

  • 8. Cina

Sebagai negara yang menjadi asal muasal perayaan Imlek, pemerintah Cina menetapkan hari tersebut sebagai hari libur panjang nasional. Hal ini juga berlaku untuk beberapa wilayah lain yang memiliki kaitan erat dengan sejarah negeri panda tersebut seperti Hongkong, Macau, dan Taiwan. Secara umum mereka punya tradisi yang hampir sama.

Di negara-negara tersebut, warga setempat menyebut tahun baru Imlek dengan istilah ChunJie dan banyak yang memanfaatkan untuk pulang kampung. Beragam santapan tersaji dalam setiap rumah seperti kue ranjang, ikan, pangsit, mie, kue lapis, dan masih banyak lagi. Demikian pula dengan pesta kembang api, petasan dan barongsai, selalu berlangsung secara gempita.

Itulah beberapa tradisi unik untuk menyambut tahun baru Imlek di sejumlah negara Asia. Di balik segala perbedaan yang ada, semua mempunyai muara yang sama berupa keberuntungan, kegembiraan, dan persaudaraan. Selain itu yang lebih utama adalah selalu semangat menjalani kehidupan. 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun