PENDAHULUAN
Secara umum media tanam memiliki fungsi sebagai sarana utama dalam menanam tanaman. Media tersebut akan menunjang pertumbuhan dan perkembangan tanaman mulai dari bibit hingga tanaman menjadi tumbuh besar secara sempurna. Di dalam media biasanya harus terdapat dan memiliki kandungan yang mencukupi untuk memastikan supaya tanaman bisa tumbuh kuat dan tidak mudah untuk tumbang.
Media penanaman yang baik juga haruslah memiliki kandungan oksigen supaya akar dari tanaman bisa bernapas dan mengalirkan oksigen dengan sempurna ke seluruh bagian tanaman. Meskipun terdapat beberapa media penanaman yang memiliki kandungan nutrisi yang tinggi, harus tetap memberikan nutrisi tambahan pada tanaman seperti pupuk dan menyiramnya secara berkala.
Pada umumnya penggunaan media tanam organik karena jauh lebih mudah untuk dilakukan dibandingkan dengan harus menggunakan media lain seperti sistem hidroponik. Media tanam organik biasanya tidak membutuhkan komponen tambahan supaya tanaman dapat tumbuh karena di dalamnya sudah memiliki kandungan nutrisi yang tinggi dan baik bagi tanaman. Terdapat beberapa jenis media tanam organik yang umum digunakan adalah ;
- Arang
Arang bisa menjadi wadah atau media penanaman yang baik karena memiliki karakteristik penyimpanan air yang sangat baik. Untuk memudahkan, arang biasanya harus dipotong-potong terlebih dahulu ke dalam ukuran kecil barulah dimasukkan ke dalam pot menurut Ansar.K., Susanti . H., Aphrodyanti.L. (2019). Kekurangan dari arang adalah masih membutuhkan tambahan unsur hara lainnya seperti pupuk dalam jumlah yang banyak supaya tanaman mendapatkan gizi yang cukup.
- Pupuk Kandang
Pupuk kandang memiliki unsur hara yang sangat tinggi dan menjadikannya sangat baik bagi pertumbuhan tanaman. Pupuk kandang juga bisa Anda buat sendiri di rumah dengan mudah sehingga tidak perlu repot-repot untuk membeli media lainnya. Pastikan pupuk sudah matang dan siap digunakan supaya menghindari munculnya bakteri yang bisa merusak tanaman (Eftrida Yuliana, N. W., & Alfred Jansen Sutrisno 2020).
- Sekam Padi
Karena jarang ditemukan, sekam padi kurang diminati untuk menjadi salah satu media penanaman. Sekam padi yang sudah dibakar sangatlah steril dan tidak memiliki kandungan bakteri yang bisa merusak tanaman. Sekam padi bakar juga
- Humus
Humus merupakan salah satu media penanaman yang alami dan bisa ditemukan dengan sangat mudah. Humus biasanya bisa ditemukan pada tanah yang gembur dan memiliki warna gelap. Karena humus terbuat dari berbagai bentuk jasad organik, sehingga membuatnya bisa membuat campuran tanah menjadi jauh lebih baik lagi. Pastikan
ANALISIS SITUASI
Setiap rumah akan memiliki sebidang tanah yang bisa dimanfaatkan untuk dilakukan penanaman baik di depan rumah, samping rumah, atau belakang rumah. Tanaman yang dapat dikembang biakan dapat berupa sayuran, buah-buahan, empon-empon (tanaman obat) dan lain-lain. Menurut Aji. I. F dan Widyawati. N. (2019), lahan pekarangan dapat dimanfaatkan untuk budidaya jenis tanaman. Selain tanaman media yang digunakan untuk kesuburan tanaman sangat penting Secara umum media tanam memiliki fungsi sebagai sarana utama dalam menanam tanaman. Media tersebut akan menunjang pertumbuhan dan perkembangan tanaman mulai dari bibit hingga tanaman menjadi tumbuh besar secara sempurna.
Di dalam media biasanya harus terdapat dan memiliki kandungan yang mencukupi untuk memastikan supaya tanaman bisa tumbuh kuat dan tidak mudah untuk tumbang.
Media penanaman yang baik juga haruslah memiliki kandungan oksigen supaya akar dari tanaman bisa bernapas dan mengalirkan oksigen dengan sempurna ke seluruh bagian tanaman. Meskipun terdapat beberapa media penanaman yang memiliki kandungan nutrisi yang tinggi, harus tetap memberikan nutrisi tambahan pada tanaman seperti pupuk dan menyiramnya secara berkala (Abror, M., Arrohman, J. 2019).
PERMASALAHAN MITRA
Adapun yang menjadi permasalahan yang mendasar adalah sumber daya manusia, dan pengetahuan yang kurang. Oleh karena itu masyarakat khususnya ibu-ibu rumah tangga perlu dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam pembuatan media tanamdalam skala rumah tangga untuk budidaya sayur-sayuran dan tanaman obat. Produksi sayuran, buah-buahan, dan bahan pangan lainnya seperti cabe, tomat, jahe dan kunyit sebagai bahan baku dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari tanpa harus membeli.
SOLUSI PERMASALAHAN
Dengan kegiatan pengabdian pada masyarakat ini merupakan suatu upaya membantu masyarakat dalam hal pengetahuan agroteknologi cara pembuatan media tanam secara organik serta dapat membantu masyarakat untuk menjadikan peluang usaha.
METODE PELAKSANAAN
LOKASI KEGIATAN
- Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan pada masyarakat di lingkungan Gg. Gotong Royong Rt.05 Kelurahan gunung panjang, Kecamatan Loa Janan Ilir Kota Samarinda.
TUJUAN KEGIATAN
- Kegiatan ini merupakan suatu upaya membantu masyarakat di lingkungan Gg. Gotong Royong Rt.05 Kelurahan gunung panjang, Kecamatan Loa Janan Ilir Kota Samarinda.
- Untuk memenuhi kebutuhan pembuatan media tanam secara organik serta dapat untuk menambah
- Adapun tujuan khusus dari kegiatan pelatihan ini adalah menerapkan agroteknologi dalam pembuatan media tanam untuk diaplikasikan ke masyarakat.
- Menghasilkan informasi ilmiah yang mampu mendasari pengembangan agroteknologi dalam pembuatan media tanam organik
HASIL YANG DIHARAPKAN
Hasil kegiatan pelatihan tentang Komposisi pembuatan Media Tanam Organik Skala Rumah Tangga diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut :
- Memberikan satu alternatif dalam memenuhi kebutuhan akan mendia tanam secara organik
- Membantu masyarakat di lingkungan Gg. Gotong Royong Rt.05 Kelurahan gunung panjang, Kecamatan Loa Janan Ilir Kota Samarinda.
- untuk memanfaatkan Komposisi Media Tanam Organik Skala Rumah Tangga.
- Membuka peluang berusaha dan meningkatkan kesempatan berusaha bagi masyarakat serta meningkatkan lapangan pekerjaan.
Pelaksanaan program dalam bentuk sosialisasi langsung kepada masyarakat yang menjadi sasaran kegiatan dengan menjelaskan tentang Komposisi Pembuatan Media Tanam Organik Skala Rumah Tangga dengan pengenalan bahan dasar pembuatan media tanam dengan arang sekam, pupuk kandang, sekam padi dan humus . Demonstrasi Komposisi Pembuatan Media Tanam Organik Skala Rumah Tangga secara langsung dengan melibatkan masyarakat sasaran secara aktif, sehingga proses pembuatan Komposisi Media Tanam Organik Skala Rumah Tangga dapat berjalan dengan baik, cepat dan semaksimal mungkin.dan manfaat dari media tanam tersebut.
DAFTAR PUSTAKA
Abror, M., Arrohman, J. 2019. Perlakuan Macam Media Tanam Dan Jarak Tanam Yang Berbeda Terhadap Pertumbuhan Tanaman Sawi Pakchoi (Brassica rapa L) Dengan Metode Hidroponik Sistem Wick. J. Nabatia. Vol 7 (1): 37- 43.
Aji. I. F dan Widyawati. N. 2019. “Pengaruh beberapa Jenis Media Tanam terhadap Produksi Bunga Petunia Grandiflora (Petunia grandiflora Juss.) dalam Sistem Soilless Culture”. Jurnal Online Mahasiswa Fakultas Pertanian dan Bisnis Universitas Kristen Setya Wacana, 21 (2): 25 – 28. Universitas Kristen Setya Wacana : Yogyakarta. https://pdfs.semanticscholar.org/d897/46ab243d9c6be6f9d2a8a648d301ee225aa5 .pdf [4 Juni 2021]
Ansar.K., Susanti . H., Aphrodyanti.L. 2019. “Pengaruh Campuran Media Tanam Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Kubus Bunga (Brassica oleraceae L.)”. Jurnal Tugas Akhir Mahasiswa. Universitas Lambung Mangkurat : Banjarmasin. https://ppjp.ulm.ac.id/journals/index.php/agv/article/view/710 [7 Desember 2019
Eftrida Yuliana, N. W., & Alfred Jansen Sutrisno. (2020). PENGARUH KOMPOSISI MEDIA TANAM TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN BUNGA GLADIOL (Gladiolus hybridus L.). Jurnal Teknik Pertanian Lampung (Journal of Agricultural Engineering), 9(4), 353. https://doi.org/10.23960/jtep-l.v9i4.353-360