Mohon tunggu...
Patih Galang
Patih Galang Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi saya main futsal

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dampak Teknologi Terhadap Perkembangan Anak

20 Desember 2023   18:00 Diperbarui: 20 Desember 2023   18:04 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Teknologi adalah penerapan ilmu pengetahuan untuk merancang, menciptakan, dan menggunakan alat serta proses yang mempermudah kehidupan manusia.

Teknologi sendiri juga memiliki 2 dampak bagi perkembangan anak yaitu negatif dan positif 

Positif

Penggunaan teknologi yang tepat dapat memberikan sejumlah dampak positif pada perkembangan anak, antara lain:

1. Pendidikan:

   - Akses mudah ke sumber daya pendidikan online dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan.

   - Aplikasi edukatif dapat membuat pembelajaran lebih interaktif dan menyenangkan.

2. Kreativitas:

   - Berbagai aplikasi dan perangkat lunak memungkinkan anak-anak untuk mengeksplorasi dan mengembangkan kreativitas mereka.

3. Komunikasi:

   - Teknologi memfasilitasi komunikasi dengan teman-teman dan keluarga, baik melalui pesan teks, panggilan video, atau media sosial.

4. Keterampilan Digital:

   - Anak-anak dapat mengembangkan keterampilan teknologi dan literasi digital yang sangat penting di era modern.

5. Pengembangan Kemampuan Kognitif:

   - Permainan dan aplikasi tertentu dapat merangsang perkembangan kognitif dan pemecahan masalah.

Namun, penting untuk mengimbangi penggunaan teknologi dengan kegiatan offline, seperti bermain di luar, membaca buku fisik, dan interaksi sosial langsung, untuk mendukung perkembangan yang seimbang.

Dampak negatif

1. Kesehatan Mental:

   - Paparan berlebihan terhadap konten negatif atau kecanduan media sosial dapat berkontribusi pada masalah kesehatan mental seperti kecemasan dan depresi.

2. Gangguan Tidur:

   - Penggunaan perangkat elektronik sebelum tidur dapat mengganggu kualitas tidur anak dan mengakibatkan gangguan tidur.

3. Kurangnya Aktivitas Fisik:

   - Anak-anak yang terlalu banyak menghabiskan waktu di depan layar cenderung kurang bergerak, yang dapat berdampak negatif pada kesehatan fisik mereka.

4. Isolasi Sosial:

   - Penggunaan teknologi yang berlebihan dapat menyebabkan isolasi sosial karena anak lebih memilih interaksi virtual daripada interaksi langsung.

5. Paparan Konten Tidak Sesuai:

   - Anak dapat terpapar dengan mudah pada konten yang tidak sesuai usia atau berbahaya di internet.

6. Gangguan Perkembangan Bahasa:

   - Anak-anak yang terlalu sering menggunakan perangkat elektronik mungkin mengalami keterlambatan perkembangan bahasa verbal karena kurangnya interaksi langsung.

Penting bagi orang tua dan pengasuh untuk memonitor penggunaan teknologi anak-anak dan memastikan bahwa waktu layar seimbang dengan kegiatan offline yang mendukung perkembangan holistik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun