Mohon tunggu...
Joko Ristono
Joko Ristono Mohon Tunggu... Administrasi - Trainer dan Konsultan CRM
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Praktisi pemasaran dengan spesialisasi Customer Relatinship Management (CRM) yang sudah mendalami teknik dan skill Public Speaking untuk menunjang kemampuannya dalam men-deliver knowledge, skill, experience kepada para peserta Seminar, Training, Workshop, Mentoring. Sejak tahun 1994, belajar dari para expert tentang teori dan kasus-kasus pemasaran terkini untuk selanjutnya dipraktekan langsung dalam karir dunia Sales dan Marketing. Sebagai National Coordinator Public Speaking Indonesia Community, yang secara rutin melakukan kegiatan untuk mengasah para anggota semakin mahir di bidang Public Speaking, termasuk memberikan pelayanan kepada para Trainer di Indonesia untuk mendapatkan layanan Public Speaking Check Up.

Selanjutnya

Tutup

Money

CRM Series: Value Proposition

20 Oktober 2016   10:59 Diperbarui: 4 April 2017   17:53 8758
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Perusahaan dapat member nilai untuk pelanggannya dengan cara mengurangi resiko yang dihadapi pelanggan. Praktik umum yang dilakukan para produsen adalah memberikan garansi dalam bentuk perbaikan atas kerusakan. Produsen mobil atau barang elektronik menawarkan nilai kepada pelanggannya. Jenis perusahaan yang memberikan nilai tambah khusus pengurangan resiko adalah perusahaan-perusahaan asuransi

Accessibility

Cara lain memberikan nilai untuk pelanggan adalah memberikan akses kepada pelanggan yang semula tidak bisa mendapatkan jasa / produk. Di Indonesia kita harus bisa melihat peran perusahaan pembiayaan sepeda motor dan mobil. Dengan bantuan perusahaan pembiayaan, warga masyarakat yang secara ekonomi tidak bisa membeli sepeda motor atau mobil, sekarang bisa membelinya

Convenience/usability

Perusahaan dapat menciptakan nilai untuk pelanggannya dengan cara mebuat mereka dapat melakukan aktivitas menjadi lebih nyaman. Industri penerbitan, baik media maupun buku di Indonesia sekarang sedang berada lama transisi menuju penerbitan digital. Bagi pembaca generasi muda, bacaan yang dapat diakses secara mudah melalui jaringan internet dan dapat dibaca pada perangkat alat baca buku elektronik akan memebrikan kenyamanan dan kepraktisan. Dalam satu alat baca elektronik, sesorang dapat menyimpan ratusan buku yang dapat diakses dengan mudah dimana saja. Kapan saja.

Contoh Kasus : 7-eleven

trestrestr3s.blogspot.com
trestrestr3s.blogspot.com
Pengembangan value proposistion di industry retell consumer good dapat diamati melalui perkembangan took-toko ritel seperti Indomaret dan Afamart. Mereka bersaing melalui harga, kelengkapan barang yang dijual dan aksesibilitas. Persaingan aksesibilitas diantara keduanya, tercermin pada keberadaan gerai mereka disetiap tempat sehingga dapat dikatakan di mana ada Indomaret disitu ada alfamart dan sebaliknya. Ketiga value proposition utama tadi (harga, kelengkapan barang dan aksesbilitas) mampu merebut para pembeli toko-toko kelontong kecil (tradisional) pindah ke minimarket ini

Perkembangan daya belli masyarakat yang terus meningkat menyebabkan pasar minimarket berkembang cukup pesat di kota-kota besar hingga ke kota kecamatan di daerah – daerah. Sangat menarik, di tengah persaingan dua minimarket tersebut muncul 7-eleven. 7-eleven sebenarnya bukanlah minimarket, melainkan convenience store. Convenience store adalah took-toko kecil yang menyediakan kebutuhan sehari-hari seperti makanan ringan, minuman ringan, rokok, mengambil uang atau melakukan transfer. Makanan yang disajikan bisa langsung dikonsumsi ditempat, sehingga convenience store juga menyediakan tempat untuk makan. Umumnya convenience store buka 24 jam. Perbedaan nyata dengan took atau minimarket adalah convenience store menyediakan barang untuk dikonsumsi segera. Bukan untuk disimpan di rumah. Jadi, convenience store merupakan suatu konsep bisnis yang berbeda meskipun produk yang dijual relatif sama dengan toko ritel lain.

Bagi masyarakat Indonesia, konsep bisnis 7-eleven memberikan pengalaman baru, 7-eleven tidak sekedar menjual barang/produk dengan value proposition memenuhi kebutuhan sehari-hari, harga murah, mudah dijangkau, tetapi juga sebagai tempat ngobrol.

Gaya hidup yang ditawarkan sesuai dengan trend perkembangan lingkungan LOHAS (lifestyle of health and sustainability), sehingga gerai mereka lebih mempromosikan produk-produk makanan yang lebih sehat (lighter and healthy food)

Valu proposition yang diajukan 7-eleven adalah accessibity, newness, dan convenience. Akses diwujudkan dalam bentuk beroperasi melayani pelanggan terus menerus tanpa henti, 24 jam, sepanjang minggu, bulan dan sepanjang tahun. Accessibility ini juga diwujudkan dalam bentuk membuka akses kaum muda berkantong tipis untuk bisa nongkrong. Bagi kawula muda muda berkantong tipis ini, tertutup aksesnya untuk nongkron di kafe yang biayanya umumnya relative mahal

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun